Abstrak


Analisis Nilai Filosofi dan Historis Dalam Akulturasi Masjid Al-Mubarok Nganjuk dan Relevansinya dengan Pembelajaran Sejarah di SMA


Oleh :
Kartika Muliyanti - K4414027 - Fak. KIP

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) sejarah dari  Masjid Al- Mubarok Nganjuk, (2) nilai filosofi yang terkandung pada bangunan  Masjid Al- Mubarok Nganjuk, (3) relevansi nilai filosofi dan historis Masjid Al-Mubarok dengan pembelajaran  sejarah di SMA.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatakan etnografi. Subjek penelitian dipilih dengan tenik pengambilan sampel purpose sampling dan snowball sampling. Menggunakan teknik pengumpulan data wawancara, observasi dan studi dokumen atau arsip. Validitas data menggunakan trianggulasi sumber dan triangggulasi teknik. Teknik analisis data yang digunakan analisi data interaktif yaitu dengan proses pengumpulan data, reduksi data, sajian data dan penarikan kesimpulan atau verifikasi.
Hasil penelitian ini meyatakan bahwa 1) Masjid AL-Mubarok merupakan masjid yang didirikan pada masa pemerintahan bupati pertama Kadipaten Berbek yang merupakan cikal bakal berdirinya Kabupaten Nganjuk yaitu, K.R.T. Sosrokoesoemo I pada tahun 1745 tahun Jawa. 2) Bangunan Masjid Al-Mubarok merupakan hasil dari percampuran unsur-unsur budaya Jawa, Hindu-Buddha, dan Islam yang memiliki makna yang selaras dengan ajaran Islam. 3) Masjid Al-Mubarok memiliki nilai sejarah yang terkandung dalam makna bangunan dan sejarah masjid. 4) Bangunan Masjid Al-Mubarok dapat menjadi bahan pembelajaran pada mata pelajaran Sejarah  Indonesia kelas X Sekolah Menegah Atas (SMA)  pada Kompetensi Dasar (KD) 3.8 yaitu mengidentifikasi karakteristik kehidupan masyarakat, pemerintahan dan kebudayaan pada masa kerajaan-kerajaan Islam Indonesia dan menunjukkan contoh dan bukti-bukti yangmasih berlaku pada kehidupan masyarakat Indonesia masa kini.

Kata kunci: masjid, akulturasi budaya, pembelajaran sejarah