Kebijakan dividen sebagai keputusan mengenai keuntungan perusahaan akan dibagikan sebagai dividen atau ditahan guna menambah modal investasi di masa depan. Dividen menjadi sumber untuk memberikan sinyal kepada investor di pasar modal dan sebagai cermin mengenai kemampuan perusahaan dalam memperoleh laba. Dalam membagikan dividen perusahaan memerlukan beberapa faktor pertimbangan yang mempengaruhi keputusan kebijakan dividen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor profitabilitas perusahaan, ukuran perusahaan, dan free float terhadap keputusan perusahaan untuk membagikan dividen tunai. Metode penelitian ini dilakukan dengan regresi panel Pooled Least Square (PLS) dan pengambilan sampelnya menggunakan metode purposive sampling sehingga terkumpul sebanyak 416 data observasi dari perusahaan non-keuangan yang terdaftar dalam Indeks Kompas 100 selama periode 2014-2018. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa profitabilitas perusahaan memberikan pengaruh positif signifikan terhadap kebijakan dividen tunai. Hal ini berarti bahwa keuntungan perusahaan yang semakin meningkat akan mendorong jumlah pembayaran dividen tunai yang semakin besar kepada investor. Kemudian, ukuran perusahaan memberikan pengaruh positif signifikan terhadap kebijakan dividen tunai. Hal ini berarti bahwa perusahaan berukuran besar dan aset yang besar akan cenderung membayar dividen tunai dengan jumlah yang besar. Sementara itu, free float memberikan pengaruh positif namun tidak signifikan terhadap kebijakan dividen perusahaan. Meskipun tidak signifikan hubungan yang positif tersebut menunjukkan bahwa persentase tingkat free float yang semakin tinggi dapat mendorong perusahaan untuk membagikan dividen tunai dengan jumlah yang tinggi.
Kata kunci: Kebijakan dividen tunai, profitabilitas, ukuran perusahaan, free float
