Abstrak


Analisis Permasalahan Guru dalam Perencanaan Pembelajaran IPA dengan Pendekatan STEM


Oleh :
Annisa Widyastuti - K4517008 - Fak. KIP

Pendidikan merupakan salah satu bidang signifikan yang perlu pengembangan signifikan dalam merespon kebutuhan masyarakat pada abad ke-21 ini. Pembelajaran dengan menggunakan Science, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM) menjadi salah satu alternatif untuk mengembangkan keterampilan abad ke-21. STEM dapat dikembangkan melalui pembelajaran IPA. Namun, kenyataannya belum banyak guru IPA di Indonesia yang menerapkan pendekatan STEM karena terdapat beberapa hambatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji permasalahan guru dalam perencanaan pembelajaran IPA dengan pendekatan STEM.

Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan fenomenologi. Penelitian dilaksanakan selama tiga bulan yaitu dari bulan Juli hingga September tahun 2021. Partisipan dalam penelitian ini merupakan tiga guru IPA SMP di Surakarta yang pernah menerapkan pendekatan STEM dalam pembelajaran IPA, sampai dengan menyusun perangkat pembelajaran berbasis STEM secara mandiri. Adapun dua partisipan memiliki latar belakang pendidikan yaitu S1 Pendidikan Biologi, dan satu partisipan lainnya memiliki latar belakang pendidikan yaitu S2 Pendidikan Sains. Beberapa teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara kepada guru, survei melalui penyebaran angket kepada guru, serta dokumentasi RPP dan LKPD.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa permasalahan guru dalam perencanaan pembelajaran IPA dengan pendekatan STEM di antaranya adalah kurangnya pengetahuan dasar dan kemampuan guru mengenai (1) konsep dasar STEM, (2) aspek teknologi (technology), serta (3) aspek rekayasa (engineering). Guru yang memiliki ketertarikan untuk mengikuti pelatihan, memiliki latar belakang pendidikan yang tinggi, pengalaman belajar yang lebih banyak, dan menunjukkan pemahaman yang lebih baik mengenai pendekatan STEM. Dari penelitian ini diharapkan guru maupun sekolah mampu mempersiapkan pembelajaran IPA dengan pendekatan STEM dengan baik untuk meminimalisir terjadinya kegagalan.