Abstrak


Strategi Satuan Tugas Pelaksana Pembinaan Kesiswaan (STP2K) Untuk Membentuk Karakter Disiplin Siswa (Studi Di SMA Negeri 1 Sukoharjo)


Oleh :
Novindha Purni Bintari - K6416039 - Fak. KIP

Novindha Purni Bintari. K6416039. STRATEGI SATUAN TUGAS PELAKSANA PEMBINAAN KESISWAAN (STP2K) UNTUK MEMBENTUK KARAKTER DISIPLIN SISWA (STUDI DI SMA NEGERI 1 SUKOHARJO). Skripsi, Surakarta. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Juni 2021.

 

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui strategi Satuan Tugas Pelaksana Pembinaan Kesiswaan (STP2K) untuk membentuk karakter disiplin siswa di SMA Negeri 1 Sukoharjo; 2) Mengetahui faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan strategi Satuan Tugas Pelaksana Pembinaan Kesiswaan (STP2K) untuk membentuk karakter disiplin siswa di SMA Negeri 1 Sukoharjo.

Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus. Sumber data diperoleh dari informan, dokumen, dan juga tempat serta peristiwa. Teknik sampling menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan analisis dokumen. Validitas data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi metode. Analisis data menggunakan model analisis interaktif.

Simpulan hasil penelitian; 1) Strategi Satuan Tugas Pelaksana Pembinaan Kesiswaan (STP2K) untuk membentuk karakter disiplin siswa di SMA Negeri 1 Sukoharjo dilakukan melalui 5 (lima) cara, yaitu a) Pemberian contoh atau keteladanan kepada siswa tentang berperilaku; b) Cara- cara yang bersifat persuasif yang dilakukan Satuan Tugas Pelaksana Pembinaan Kesiswaan (STP2K) melalui sosialisasi secara terus menerus mengenai tata tertib sekolah dan mengingatkan bagaimana berperilaku di sekolah; c) Penindakan bagi siswa yang melanggar peraturan; d) Inspeksi mendadak atau sidak; e) Pemberian sanksi, hal ini dilakukan Satuan Tugas Pelaksana Pembinaan Kesiswaan (STP2K) dengan mempertimbangkan tingkat pelanggaran yang dilakukan oleh siswa. 2) Faktor penghambat meliputi; a) Siswa kurang memahami pentingnya keberadaan Satuan Tugas Pelakasana Pembinaan Kesiswaan (STP2K) di sekolah; b) Latar belakang keluarga siswa yang berbeda-beda; c) Teman pergaulan siswa yang kurang baik; d) Penilaian internal yang menganggap Satuan Tugas Pelaksana Pembinaan Kesiswaan (STP2K) terlalu tegas. Sedangkan faktor pendukung meliputi a) Iklim sekolah yang baik; b) kerjasama dan kekompakan Satuan Tugas Pelaksana Pembinaan Kesiswaan (STP2K); c) Bantuan dan dukungan dari semua warga sekolah; d) Dukungan dari orang tua/wali murid; e) Kesadaran dan kemauan siswa untuk mulai menerapkan karakter disiplin pada diri mereka.

 

Kata Kunci: Strategi, Satuan Tugas Pelaksana Pembinaan Kesiswaan (STP2K), Karakter Disiplin