Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan tepung biji perilla (Perilla frutescens) dan minyak nabati pada ransum terhadap kualitas kimia daging itik lokal jantan yang meliputi kadar protein, kadar lemak, kadar air dan kadar kolagen. Penelitian ini menggunakan itik lokal jantan sebanyak 168 ekor itik umur satu hari (Day Old Duck) yang dibagi menjadi 4 perlakuan, 6 kali ulangan dan setiap ulangan terdapat 7 ekor. Pakan perlakuan pada penelitian ini menggunakan 91% ransum basal + 5% tepung biji perilla + 4% minyak sawit (T1), 91% ransum basal + 5% tepung biji perilla + 4% minyak kanola (T2), 91% ransum basal + 5% tepung biji perilla + 4% minyak kelapa (T3), 91% ransum basal + 5% tepung biji perilla + 4% minyak kedelai (T4). Peubah yang diamati adalah kadar protein, kadar lemak, kadar air dan kadar kolagen. Data dianalisis menggunakan analisis variansi. Hasil analisis menunjukkan bahwa penambahan 5% tepung biji perilla dan 4% minyak nabati yang berbeda dalam ransum itik lokal jantan berbeda tidak nyata (P>0,05) terhadap kadar protein, kadar lemak, kadar air dan kadar kolagen. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa penambahan 5% tepung biji perilla dan 4% minyak nabati yang berbeda dalam ransum itik lokal jantan tidak dapat meningkatkan kadar protein, kadar air dan kadar kolagen, serta tidak dapat menurunkan kadar lemak daging itik lokal jantan.