;

Abstrak


Analisis Kemampuan Koneksi Matematis pada Gaya Kognitif Reflektif dan Impulsif Siswa Kelas VIII SMP Negeri 20 Jambi Tahun Ajaran 2020/2021


Oleh :
Dita Qondiyana - S851902007 - Fak. KIP

Kemampuan koneksi matematis merupakan kemampuan dalam menghubungkan konsep antar topik matematika yang sama, menghubungkan antara topik tertentu dengan topik lainnya, dan menghubungkan konsep matematika dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan koneksi matematis ditinjau dari gaya kognitif reflektif dan impulsif siswa kelas VIII SMP Negeri 20 Jambi dan faktor-faktor yang diduga mempengaruhinya.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Instrumen yang digunakan adalah Matching Familiar Figures Test (MFFT) untuk penggolongan gaya kognitif reflektif dan impulsif, tes kemampuan koneksi matematis, dan pedoman wawancara. Pengambilan sampel menggunakan teknik purpossive sampling. Subjek penelitian meliputi 3 siswa dengan gaya kognitif reflektif dan 3 siswa dengan gaya kognitif impulsif. Validitas data yang digunakan adalah triangulasi metode. Analisis data pada penelitian ini terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan. 
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) siswa reflektif dapat memenuhi indikator menghubungkan konsep antar topik matematika yang sama, menghubungkan antara topik tertentu dengan topik lainnya, dan menghubungkan konsep matematika dalam kehidupan sehari-hari. Siswa reflektif cenderung fokus, teliti, dan menggunakan waktu dengan efisien dalam menjawab soal. 2) siswa impulsif memenuhi indikator menghubungkan konsep matematika dalam kehidupan sehari-hari. Siswa impulsif cenderung belum memahami konsep persamaan linear dua variabel dan kurang mengingat materi yang telah lalu, sehingga siswa impulsif tidak memenuhi indikator menghubungkan konsep antar topik matematika yang sama dan menghubungkan antara topik tertentu dengan topik lainnya. Faktor-faktor yang diduga mempengaruhi kemampuan koneksi matematis ditinjau dari gaya kognitif reflektif diantaranya adalah sebagai berikut: a) keinginan belajar matematika siswa yang baik, b) rasa percaya diri siswa dengan kemampuan yang dimiliki. Faktor-faktor yang diduga mempengaruhi kemampuan koneksi matematis ditinjau dari gaya kognitif impulsif diantaranya adalah sebagai berikut: a) kurangnya pemberian soal yang melibatkan keterkaitan konsep matematika yang berbeda, b) siswa kesulitan dalam memahami soal kontekstual, c) siswa kurang memahami konsep-konsep matematika.