Latar Belakang: Kehamilan menurut sebagian atau hampir seluruh wanita menjadi proses yang membahagiakan ataupun menimbulkan kecemasan dikarenakan terjadinya banyak perubahan baik fisiologis dan psikologis, sehingga jika tidak ditangani dengan serius maka akan berdampak bagi bayi seperti kelahiran prematur dan berat badan lahir rendah. Penelitian bertujuan untuk mengestimasi besarnya pengaruh kecemasan selama hamil terhadap kelahiran prematur dan berat badan lahir rendah dengan studi meta analisis.
Subjek dan Metode:Penelitian ini merupakan meta-analisis dan systematic review yang dilakukan dengan PRISMA diagram flow. Population= ibu hamil, Intervention= kecemasan, Comparison= tidak cemas, Outcomes= kelahiran prematur dan berat badan lahir rendah. Pencarian artikel melalui database jurnal meliputi : Google Scholar, PubMed, Science Direct. Artikel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu artikel yang telah dipublikasi dari tahun 2000-2021. Kata kunci untuk mencari artikel adalah sebagai berikut:“antenatal anxiety”OR “pregnancy anxiety” OR “anxiety during pregnancy” OR “anxiety disorder”OR anxiety OR pregnancy AND “Perinatal outcomes” OR “adverse birth outcome” OR “neonatal outcome” OR “low birth weight” OR "Low Birth Weight" AND “preterm birth” OR “preterm infant”. Kriteria inklusi adalah full text dengan desain studicohort, artikel menggunakan bahasa Inggris, analisis yang digunakan multivariat dengan adjusted Odds Ratio.Artikel yang memenuhi syarat dianalisis menggunakan aplikasi Revman5.4.
Hasil: Pada 10 studi obeservasional menunjukkan bahwa kecemasan selama hamil meningkatkan resiko kelahiran prematur sebesar 1.49 kali dibandingkan dengan tanpa kecemasan (aOR=1.49; CI 95% 1.33 hingga 1.66; p=<0 aOR=1.55; xss=removed>
Kesimpulan: Kecemasan selama hamil meningkatkan resiko terjadinya kelahiran prematur dan berat badan lahir rendah.
