Pemerintah sedang mengkaji sistem pengendalian Penerangan Jalan Umum (PJU) Pintar dan Kota Surakarta menjadi pilot project. Tetapi Kota Surakarta masih mendapatkan banyak keluhan dari masyarakat terkait dengan penerangan jalan umum. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui responsivitas Dinas PUPR Kota Surakarta dalam menangani keluhan masyarakat mengenai pelayanan penerangan jalan umum dengan menggunakan teori responsivitas menurut Agus Dwiyanto (2017) dengan mengambil empat indikator. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumentasi. Pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling. Pengujian validitas data yang digunakan adalah teknik triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis model interaktif dari Miles dan Hubberman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Dinas PUPR Kota Surakarta berupaya untuk memberikan yang terbaik terhadap pelayanan penerangan jalan umum walaupun masih terdapat kekurangan. Pada indikator terdapat tidaknya keluhan masyarakat dalam pelayanan, Dinas PUPR berusaha melakukan pekerjaan sesuai dengan keluhan dan terdapat hal yang menyebabkan keterlambatan atau tidak adanya tindak lanjut atas keluhan dari masyarakat. Pada indikator penggunaan keluhan dari masyarakat sebagai referensi bagi perbaikan penyelenggaraan pelayanan, Dinas PUPR berusaha memetakan apa yang menjadi kebutuhan dari masyarakat. Pada indikator berbagai tindakan aparat untuk memberikan kepuasan pelayanan kepada masyarakat, Dinas PUPR melakukan penghematan energi dan melakukan kerja sama, tetapi masih jarang melakukan sosialisasi secara resmi kepada masyarakat. Pada indikator penempatan masyarakat oleh aparat dalam sistem pelayanan yang berlaku, Dinas PUPR menempatkan pengguna layanan sesuai waktu dan berusaha melibatkan masyarakat dalam pengelolaan pelayanan PJU.
Kata Kunci: responsivitas, pelayanan publik, penerangan jalan umum
