Abstrak


Hubungan Hasil Pemeriksaan Hematologi dengan Tingkat Mortalitas Pasien Covid-19


Oleh :
Rona Yasmin - G0018183 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang: Gejala yang diderita pasien terinfeksi COVID-19 bervariasi dari ringan hingga berat dan dapat berujung pada mortalitas pasien. Oleh karena itu dibutuhkan prediktor tingkat mortalitas pasien. Pemeriksaan hematologi merupakan pemeriksaan yang rutin dilakukan pada pasien COVID-19 dan dapat dijadikan sebagai prediktor awal tingkat mortalitas pasien. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan hasil pemeriksaan hematologi dengan tingkat mortalitas pasien COVID-19.

Metode: Penelitian ini merupakan studi analitik observasional dengan metode cohort retrospektif. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan metode consecutive sampling. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini adalah pasien gejala sedang-berat terkonfirmasi positif COVID-19 RS UNS Surakarta. Sampel yang dianalisis sebanyak 61 orang. Variabel bebas pada penelitian ini adalah hasil pemeriksaan hematologi. Variabel terikat adalah tingkat mortalitas pasien COVID-19. Data dianalisis dengan uji Saphiro wilk, Mann-Withney U test, Kurva Kaplan Meier, uji Log-rank, dan uji regresi multivariat cox proportional hazards.

Hasil: Terdapat hubungan signifikan pada parameter umur (p=0,0013), lama waktu rawat inap (p=0,0000096), MCV (p=0,02979), RDW (p=0,02054), dan p ambang batas parameter MPV (p=0,05792) pada uji Mann-Withney U test serta hubungan signifikan parameter umur (p=0,00144) dan RDW (p=0,01316) pada uji regresi multivariat cox proportional hazards.

Simpulan: Pada hasil uji univariat didapatkan bahwa terdapat hubungan antara parameter umur, lama waktu rawat inap, MCV, RDW, dan batas ambang pada MPV dengan tingkat mortalitas pasien COVID-19 RS UNS. Hasil uji multivariat menunjukkan nilai yang signifikan pada hubungan parameter umur dan RDW dengan tingkat mortalitas pasien COVID-19 RS UNS.