Abstrak


Survei Manajemen OlahRaga Petanque se-Solo Raya pada Tahun 2021


Oleh :
Anggara Laksana Putr - K5616006 - Fak. Keolahragaan

Anggara Laksana Putra. K5616006. SURVEI MANAJEMEN OLAHRAGA PETANQUE SE SOLO RAYA PADA TAHUN 2021, Skripsi. Surakarta : Fakultas Keolahragaan Universitas Sebelas Maret Surakarta. Juli 2021.

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui informasi yang lebih mendalam terkait manajemen organisasi olahraga petanque se-Solo raya beserta alur pembinaan yang sudah dilakukan. 

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini di peroleh dari informan yang berjumlah 12 orang dari 4 organisasi yang berbeda. Objek penelitian dalam penelitian ini adalah FOPI Kabupaten Karanganyar, FOPI Kota Surakarta, FOPI Kabupaten Wonogiri, dan FOPI Kabupaten Sukoharjo. Teknik pengambilan data dalam penelitian ini mengunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah triangulasi data.

Hasil penelitian ini dapat dilihat bahwa dalam aspek organisasi sudah berjalan dengan baik sesuai dengan bagaimana organisasi tersebut berdiri. Merujuk pada aspek kepelatihan, dapat ditinjau bahwa proses melatih yang dilakukan sudah baik, dengan latihan yang terstruktur dan adanya koordinasi yang baik antara pelatih dengan pengurus, serta sudah banyaknya prestasi yang ditorehkan oleh atlet dalam cabang olahraga petanque di Solo Raya. Merujuk pada sarana dan prasarana, meskipun sudah tergolong lengkap, namun kendala dari hak milik sarana dan prasarana berupa lapangan masih terbatas, sehingga masih memerlukan perhatian lebih terkait lahan untuk latihan, serta kelayakan alatnya juga sudah cukup baik untuk sekedar penggunaan latihan saja, akan tetapi masih kurang apabila digunakan untuk pertandingan.

Berdasarkan hasil penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa organisasi petanque di Solo raya sudah berjalan baik dari segi sistem pengelolaan organisasi sampai dengan pembinaan yang dilakukan, akan tetapi dari sarana dan prasarana masih memiliki kekurangan untuk latihan para atlet.