Abstrak


Efektivitas Sistem Informasi Perizinan Terpadu (Sipinter) Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Surakarta


Oleh :
Dante Hargery Muhammad - D0116017 - Fak. ISIP

Penelitian ini berfokus pada pengimplementasian e-Govenrment di Kota Surakarta lebih tepatnya Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Surakarta. DPMPTSP Kota Surakarta memiliki sebuah sistem informasi untuk menunjang prosedur pembuatan perizinan yang dikenal sebagai SIPINTER atau Sistem Informasi Perizinan Terpadu.
Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui efektivitas sistem SIPINTER dalam pelayanan perizinan usaha di DPMPTSP Kota Surakarta. Teori efektivitas ini menggunakan model kesuksesan sistem infomasi Delone &McLean Model Information System Success (Delone & McLean, 2003), meliputi kualitas sistem, kualitas informasi, kualitas layanan, penggunaan, kepuasan pengguna, keuntungan. Metode penelitian menggunakan metode kuantitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling sebanyak 40 responden. Analisis data dilakukan melalui pengujian data statistic menggunakan program SPSS Versi 21.
Hasil penelitian ini diketahui menunjukan prosentase efektivitas sistem infomasi perizinan terpadu atau SIPINTER Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Surakarta memperoleh prosentase efektivitas yang tinggi sebesar 74% atau dikatakan efektif. Hal ini dikarenakan dari dimensi yang digunakan untuk mengukur didalam penelitian ini mendapatkan prosentase yang tinggi pula, yaitu kualitas informasi memperoleh prosentase efektivitas sebesar 84%, kualitas sistem memperoleh prosentase efektivitas sebesar 73.5%, kualitas layanan memperoleh prosentase sebesar 74%, penggunaan memperoleh prosentase efektivitas sebesar 66.5%, kepuasan penggunan memperoleh prosentase sebesar 68.5?n hasil keuntungan memperoleh prosentase efektivitas sebesar 81%. Saran penelitian ini diantaranya pengembangan sistem SIPINTER secara berkesinambungan untuk menciptakan inovasi dan mengembangkan fasilitas, menambahkan beberapa fitur tambahan untuk lebih menunjang fitur dari sistem yang sudah ada, serta ketepatan waktu pembuatan dokumen yang perlu diperhatikan.

 


Kata Kunci: Sistem Informasi Perizinan Terpadu, e-Government, Efektivitas