Abstrak


Jaringan Sosial Ekonomi Perdagangan Gitar di Sentra Industri Gitar Mancasan (Studi Deskriptif Kualitatif Mengenai Jaringan Sosial Ekonomi Perdagangan Gitar di Sentra Industri Gitar Dukuh Kembangan Desa Mancasan Kecamatan Baki Kabupaten Sukoharjo)


Oleh :
Kurnia Bety Apriani - D0315037 - Fak. ISIP

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menggambarkan bagaimana jaringan sosial ekonomi yang terdapat di Dukuh Kembangan Desa Mancasan. Selain mengetahui jaringan sosial, penelitian ini juga menggambarkan distribusi margin di setiap jaringan dan bentuk keterlekatan yang terdapat dalam jaringan sosial ekonomi perdagangan gitar. Teori yang digunakan dalam penelitian adalah teori jaringan sosial milik Mitchell J. Clyde yang mengkategorikan dua karakteristik penting dalam jaringan sosial yaitu karakteristik morfologi dan karakteristik interaksional. Teori jaringan sosial Mitchell digunakan untuk menggambarkan bagaimana jaringan sosial terbentuk melalui dua karakteristik. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Data yang didapatkan melalui wawancara, studi literatur dan dokumentasi. Teknik pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling dengan pendekatan maximum variation sampling. Uji keabsahan data yang sudah dikumpulkan peneliti menggunakan teknik triangulasi sumber. Teknik analisis data menggunakan empat alur kegiatan yaitu reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan perhitungan distribusi margin. Hasil penelitian melihat jaringan sosial perdagangan gitar di Dukuh Kembangan terbagi menjadi tiga bentuk dengan jumlah dan variasi aktor yang berbeda. Banyaknya jumlah aktor mempengaruhi kuat dan lemahnya hubungan yang terjalin. Tiga bentuk jaringan sosial tersebut mempunyai distribusi margin atau keuntungan yang berbeda dikarenakan perbedaan biaya produksi dan tenaga kerja. Terdapat dua tingkatan jaringan sosial yaitu jaringan sosial mikro yang terfokus pada interaksi antar aktor dan jaringan sosial meso yang melihat interaksi antara aktor dengan kelompok. Dalam tingkatan jaringan ada tiga fungsi yaitu pelicin, jembatan dan perekat. Ketiga fungsi ini bersifat timbal balik. Bentuk keterlekatan yang ada dalam jaringan perdagangan gitar adalah keterlekatan relasional yang melibatkan aspek sosial dan budaya. Aspek sosial dapat dilihat dari aktor dengan asal daerah yang sama dan aspek budaya dapat dilihat dari adanya sistem hutang piutang.

Kata kunci: distribusi margin, jaringan sosial, keterlekatan, tingkatan jaringan