;

Abstrak


Studi Jaringan Wacana dan Relasi Aktor dalam Isu Pemberlakuan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2020 Tentang Bea Meterai pada Pemberitaan Media Online


Oleh :
Santi Maria Indah Setyawati - S231908023 - Fak. ISIP

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pemetaan jaringan wacana dan keterhubungan aktor di dalam jejaring wacana yang terbentuk dalam isu pemberlakuan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2020 tentang Bea Meterai (UU Bea Meterai) pada pemberitaan Media Online. Penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif eksporatoris dengan menggunakan metode Discourse Networks Analysis (Leifeld, 2017). Eksplorasi relasi aktor yang teridentifikasi sebagai publik aktif akan dilakukan dengan menganalisis perilaku komunikasi publik aktiberdasarkan persepsi situasional publik atas isu ditinjau dari Situational Theory of Public (Grunig, 1979). Sedangkan eksplorasi relasi aktor Pemerintah dilakukan dengan mengintepretasikan strategi respon Pemerintah dalam menanggapi isu pemberlakuan UU Bea Meterai berdasarkan wacana dalam pemberitaan media online.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan jaringan wacana yang terbentuk atas 161 artikel berita media online yang memuat pemberlakuan UU Bea Meterai ditemukan bahwa terdapat 54 aktor (person) yang terlibat dan beropini yang berasal dari 8 kelompok aktor (organization) di mana berdasarkan pernyataan aktor menghasilkan 409 konsep pernyataan yang dikelompokkan ke dalam 10 klaster isu. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa persepsi publik atas isu mendorong perilaku aktif melakukan pencarian informasi serta menyuarakan opini mereka dan mengkomunikasikannya dengan tujuan agar Pemerintah melakukan peninjauan ulang dan merevisi UU Bea Meterai. Di sisi lain, dalam menanggapi isu Pemerintah cenderung menerapkan diminish strategy. Strategi tersebut didukung pula dengan penerapan bolstering strategy dengan pernyataan yang bersifat reminder dan ingratiation. Hasil penelitian ini memberikan gambaran bahwa wacana dalam media dapat membantu Public Relation  (PR) untuk memetakan isu dan publik serta relasi aktor yang terlibat dalam isu.