Meningkatnya perkembangan Bus Antar Kota Antar Provinsi membuat Perusahaan Otobus harus meningkatkan kinerja pelayanan bagi para konsumennya. Untuk mengatasi masalah tersebut PO. Rosalia Indah membuat kelas pelayanan baru untuk perjalanan Solo-Jabodetabek yaitu kelas Executive Plus. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui nilai kemauan membayar atau Willingness to Pay (WTP) tarif Executive Plus trayek Solo Jabodetabek milik PO. Rosalia Indah apabila fasilitas tambahan yang diinginkan responden ditambahkan atau diperbaiki perusahaan. Metode yang digunakan pada penelitian menggunakan metode Valuasi Kontingensi dengan sistem open ended question untuk mengetahui nilai Willingness to Pay.
Alat analisis pada penelitian ini menggunakan regresi linier berganda untuk mengtahui pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari hasil penyebaran kuisioner online sebanyak 225 responden dan data sekunder diambil dari Instansi terkait. Berdasarkan rata rata nilai Willingness to Pay penumpang apabila fasilitas diperbaiki dan ditingkatkan menunjukkan sebesar Rp. 271.000. Variabel yang signifikan mempengaruhi tingkat WTP tiket bus Rosalia Indah Kelas Executive Plus trayek Solo – Jabodetabek, yaitu Tingkat Pendidikan, Umur, Gender, dan Tingkat Pelayanan. Sedangkan variabel lain yaitu Tingkat pendapatan dan Tingkat Fasilitas tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai WTP tiket Executive Plus Rosalia Indah trayek Solo-Jabodetabek.
Kata kunci : Willingness to Pay, Metode Valuasi Kontingensi, Bus Executive Plus Rosalia Indah
