INTAN SAVIRA. A121708027 Perbedaan Pengaruh Moderate Intensity Continuous Training (MICT) dan High Intensity Interval Training (HIIT) Terhadap Kadar Malondialdehide (MDA) Ditinjau Dari Kapasitas Aerob (Studi Ekperimen Siswa Kelas XI SMA Pradita Dirgantara Boyolali). Tesis. Surakarta. Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta. Maret 2021. Pembimbing I: Prof Dr. Muchsin Doewes, dr., AIFO. Pembimbing II : Dr. Noer Rachma, dr., Sp.KFR
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Perbedaan pengaruh Latihan Moderate Intensity Continuous Training (MICT) dan High Intensity Interval Training (HIIT) terhadap kadar Malondialdehide (MDA), (2) Perbedaan kadar MDA antara kapasitas aerob tinggi dan kapasitas aerob rendah, (3) Pengaruh interaksi antara latihan (Moderate Intensity Continuous Training dan High Intensity Interval Training) dan kapasitas aerob (rendah dan tinggi) terhadap kadar MDA.
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Pradita Dirgantara Boyolali selama 6 minggu. Penelitian menggunakan metode eksperimen dengan rancangan faktorial 2x2. Populasi penelitian adalah siswa kelas XI berusia 17-18 tahun dan berjenis kelamin laki-laki. Sampel penelitian berjumlah 20 orang yang diambil dengan purposive sampling. Variabel penelitian ini melibatkan tiga variabel, dengan rincian sebagai berikut : (1) variabel independen yaitu kadar malondialdehide (MDA), (2) variable dependen atributif yaitu kapasitas aerob rendah dan kapasitas aerob tinggi, (3) variable dependen manipulatif yaitu Moderate Intensity Continuous Training (MICT) dan High Intensity Interval Training (HIIT). Pengumpulan data dalam penelitian dilakukan dengan cara mengambil darah dari vena ante cubiti dan dianalisis di laboratorium. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan Analisis of Variansi (ANOVA) dengan rancangan factorial 2x2 dengan taraf signifikansi ?= 0,05
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) Ada pengaruh yang signifikan antara latihan Moderate Intensity Continuous Training (MICT) dan latihan High Intensity Interval Training (HIIT) terhadap kadar Malondialdehide (MDA) yang dikonfirmasi oleh nilai signifikansi lebih kecil dari pada 0,05. Latihan High Intensity Interval Training (HIIT) memberikan pengaruh lebih besar terhadap kadar Malondialdehide (MDA) dibandingkan dengan latihan Moderate Intensity Continuous Training (MICT) ; (2) Tidak ada perbedaan antara latihan dengan kapasitas aerob rendah dan kapasitas aerob tinggi terhadap kadar malondialdehide (MDA) yang dikonfirmasi oleh nilai signifikansi lebih besar dari 0,05. (3) Terdapat pengaruh interaksi antara Moderate Intensity Continuous Training (MICT) dan High Intensity Interval Training (HIIT) dan kapasitas aerob terhadap kadar Malondialdehide (MDA) yang di konfirmasi oleh nilai sig. 0,009 yang lebih kecil dari 0,05 (0,009 < 0>Moderate Intensity Continuous Training (MICT) dan High Intensity Interval Training (HIIT) memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kadar Malondialdehide (MDA).
Kata Kunci: Moderate Intensity Continuous Training (MICT), High Intensity Interval Training (HIIT), Malondialdehide (MDA)
INTAN SAVIRA. A121708027.
