Abstrak


Perbedaan Kemampuan Literasi Sains Siswa Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Discovery dan Cirgi


Oleh :
Fabella Dwi Budiartiningsih - K4316027 - Fak. KIP

Literasi ilmiah adalah kemampuan menggunakan pengetahuan ilmiah, mengidentifikasi pertanyaan, dan menarik kesimpulan berdasarkan bukti ilmiah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kemampuan literasi sains siswa yang diajarkan dengan model Discovery learning dengan model CirGI.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian quasi experiment (eksperimen semu). Desain penelitian yang digunakan yaitu Post-test only nonequivalent group design menggunakan kelas eksperimen 1 yang menerapkan model discovery learning dan kelas eksperimen 2 yang menerapkan model pembelajaran CirGI. Populasi dalam penelitian yaitu seluruh siswa kelas XI MIPA SMA Negeri 2 Boyolali. Subjek penelitian diambil dengan teknik pengambilan sampel simple random sampling sehingga terpilih 2 kelas XI MIPA untuk ekperimen. Teknik pengumpulan data menggunakan dokumentasi, tes, dan observasi. Uji prasyarat analisis data menggunakan uji normalitas dan homogenitas, sedangkan uji hipotesis menggunakan uji-t dengan taraf signifikansi 5%.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: terdapat perbedaan yang signifikan literasi sains siswa dengan menggunakan model Discovery learning dan CirGI dengan nilai signifikansi 0,000 (Sig. < ? = 0.05). Nilai literasi sains siswa pada kelas CirGI lebih tinggi daripada kelas Discovery learning.


Kata Kunci: Discovery learning, CirGI, literasi sains, sistem ekskresi.