Latar Belakang: Persentase secara global pengguna kontrasepsi pada wanita dengan rentang usia subur (15-49 tahun) atau wanita yang telah berkeluarga adalah sebanyak 62.7%. Kontrasepsi oral kombinasi mewakili 8.8?ri prevalensi tersebut (lebih dari 100 juta wanita). Kontrasepsi oral kombinasi sangat efektif dalam mencegah kehamilan, namun seperti kebanyakan obat, kontrasepsi oral kombinasi dapat dikaitkan dengan berbagai efek samping dan risiko, termasuk tromboemboli vena (VTE), dan stroke.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui estimasi pengaruh kontrasepsi oral kombinasi terhadap tromboemboli vena dan stroke pada akseptor KB secara meta-analisis.
Subjek dan Metode: Meta-analisis dilakukan dengan mencari artikel dari database Google Scholar, PubMed, Research Gate, Scopus, Springer Link, dan Science direct. Kata kunci yang digunakan dalam pencarian artikel “oral contraceptive” OR “combined oral contraceptives” OR “risk factor” AND “venous thrombolism” OR “VTE” AND “stroke” AND “family planning”. Kriteria inklusi dalam penelitian ini artikel full text, kurun waktu 2000-2020, dengan desain studi case-control. Analisis artikel menggunakan RevMan 5.3.
Hasil: Total artikel yang dianalisis adalah 15 artikel. Hasil penelitian menunjukkan kontrasepsi oral kombinasi meningkatkan kejadian tromboemboli vena dan stroke pada akseptor KB (aOR 2.95; 95% CI=1.80-4.84; p<0 CI=1.30-1.74;>Kesimpulan: Kontrasepsi oral kombinasi berpengaruh terhadap tromboemboli vena dan stroke pada akseptor KB.
Kata Kunci: kontrasepsi oral kombinasi, tromboemboli vena, stroke,akseptor KB
