Zainal Abidin. K2313079. ANALISIS KESULITAN BELAJAR SISWA SMK MUHAMMADIYAH 1 SUKOHARJO DALAM PEMBELAJARAN FISIKA PADA MATERI GERAK MELINGKAR DI ERA PANDEMI COVID-19.
Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret Surakarta, Juli 2020.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesulitan belajar siswa SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo pada meteri fisika gerak melingkar di masa pandemi Covid-19. Penelitian ini merupakan penelitan deskriptif. Yang mengunakan pendekatan studi kasus di SMK Muhammadiyah 1 . Subjek penelitian adalah siswa SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo sejumlah 50 siswa yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, angket. Teknik validasi data yang digunakan adalah triangulasi teknik. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, didukung data kuantitatif Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa terjadi perubahan pembelajaran akibat pandemi Covid-19 yang berimbas pada berubahnya sistem pembelajaran konvensional tatap muka menjadi sistem pembelajaran jarak jauh/daring. hal ini ternyata membuat siswa SMK Muhammdiyah 1 Sukoharjo mengalami beberapa kesulitan diantaranya: 1. Adanya kendala sinyal dan jaringan komunikasi, 2. Siswa mengeluhkan biaya pulsa dan ,3. Ketidak efisienan dalam pebelajaran akibat membuka dokumen maupun aplikasi yang membutuhkan waktu lama. Disamping itu kebanyakan siswa belum bisa belajar fisika secara mandiri dan menyatakan hanya sedikit paham atau tidak paham sama sekali terhadap materi gerak melingkar yang ada. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pembelajaran jarak jauh/daring yang diadakan di SMK Muhammadiyah khusunya pada pelajaran fisika materi gerak melingkar masih belum dilakukan secara optimal. Disamping itu kondisi lingkungan rumah peserta didik masing-masing belum benar-benar mendukung dalam melakukan pembelajaran secara jarak jauh/daring dikarenakan berbagai faktor seperti faktor geografi yang berpengaruh pada sinyal jaringan komunikasi, faktor ekonomi dan pendidikan keluarga yang dapat membantu siswa untuk belajar.
