Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengembangkan perangkat pembelajaran digital berbasis STEAM untuk meningkatkan literasi digital dan kreativitas calon guru kimia; 2) mengukur kelayakan perangkat pembelajaran digital berbasis STEAM yang dikembangkan; 3) mengukur efektifitas perangkat pembelajaran digital berbasis STEAM yang dikembangkan untuk meningkatkan literasi digital dan kreativitas calon guru kimia.
Pengembangan perangkat pembelajaran digital ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan design-based research (DBR) yang terdiri dari 4 fase yaitu: 1) analisis masalah praktik oleh peneliti dan praktisi dalam kolaborasi, 2) pengembangan solusi melalui prinsip desain dan inovasi teknologi, 3) siklus pengujian dan penyempurnaan solusi dalam praktek, dan 4) refleksi produk untuk menghasilkan prinsip desain. Responden penelitian berjumlah 74 calon guru kimia yang merupakan mahasiswa S1 Pendidikan Kimia dan sedang menempuh mata kuliah Teknologi Media. Metode Aiken dengan 9 ahli dan model RASCH digunakan dalam menilai kualitas intrumen yang digunakan.
Hasil penelitian dan pengembangan dapat disimpulkan bahwa: 1) perangkat pembelajaran digital telah berhasil dikembangkan untuk meningkatkan kreativitas dan literasi digital calon guru kimia; 2) perangkat pembelajaran digital berbasis STEAM dinyatakan layak dan memenuhi kriteria media dengan validitas lebih dari 0,78 (valid); dan 3) perangkat pembelajaran digital berbasis STEAM efektif meningkatkan kreativitas dan literasi digital calon guru kimia. Persepsi dan pengetahuan STEAM untuk menerapkan pembelajaran STEAM di kelas berperan besar bagi calon guru kimia untuk meningkat kreativitas dan literasi digitalnya
