Abstrak


Pengaruh Kepesertaan BPJS, Pendidikan, UMK, dan Pendapatan Per Kapita terhadap Kemiskinan Se-Eks Karesidenan Kedu Tahun 2015 – 2020


Oleh :
Aqifa Pebrianti - F0118015 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Kemiskinan merupakan salah satu masalah yang perlu ditangani sekaligus menjadi pembahasan utama PBB dalam tujuan SDG’s. Eks Karesidenan Kedu merupakan daerah dengan tingkat kemiskinan tertinggi kedua di Jawa Tengah karena mempunyai keterbatasan kesehatan, pendidikan, dan modal yang dimiliki. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis dan mengetahui pengaruh jumlah peserta BPJS utamanya PBI, pendidikan, UMK, dan pendapatan per kapita terhadap kemiskinan di enam Kota/Kabupaten Se-Eks Karesidenan Kedu Tahun 2015 – 2020. Metode yang digunakan yakni metode kuantitatif dimana perolehan data secara sekunder melalui berbagai sumber berupa data time series dan cross section. Data cross section berupa enam Kota/Kabupaten sedangkan data runtut waktu yakni tahun 2015 hingga 2020. Secara teknik, data dianalisis menggunakan regresi panel data dengan pendekatan Fixed Effect Model sebagai model yang baik untuk digunakan. Diperoleh hasil bahwasannya variabel jumlah peserta BPJS utamanya PBI berpengaruh positif, UMK dan pendapatan per kapita berpengaruh negatif terhadap kemiskinan di enam Kota/Kabupaten Se-Eks Karesidenan Kedu Tahun 2015-2020. Adapun Angka Partisipasi Sekolah berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap kemiskinan. Saran yang diberikan yakni pertama, perlunya edukasi bagi masyarakat miskin bahwa meraka dapat mengakses layanan kesehatan; kedua, peningkatan kualitas modal manusia melalui partisipasi pendidikan dan membekali keterampilan melalui penyelenggaraan balai latihan kerja; ketiga, dalam rangka penetapan upah minimum perlu antisipasi kebangkrutan perusahaan akibat biaya tinggi mampu meningkatkan pengangguran dan keempat, pelaksanaan program kegiatan lebih tepat sasaran guna meningkatkan struktur ekonomi daerah.