Material fotokatalis dapat digunakan untuk menyelesaikan permasalahan
pencemaran air yang mengancam kelangsungan hidup umat manusia. Material
fotokatalis ZnO/CQDs Nanoflower disintesis menggunakan metode hidrotermal.
Hasil sintesis kemudian dikarakterisasi untuk mengetahui struktur, ukuran,
kristalinitas, strain, dan dislocation density kristal, morfologi permukaan dari
sampel. Struktur kristal ZnO/CQDs Nanoflower yang terbentuk adalah hexagonal
(wurtzite). Penambahan Carbon Quantum Dot (CQDs) menyebabkan tingkat
kristalinitan sampel menurun, nilai strain dan dislocation density mengalami
peningkatan. Ukuran kristal yang diperoleh sebesar 616 nm. Morfologi
permukaan ZnO/CQDs Nanoflower menunjukan bentuk seperti bunga dengan
ukuran yang tidak seragam. Hasil uji degradasi methylene blue (MB) ZnO/CQDs
Nanoflower menunjukan aktivitas fotokatalitik terbaik dengan presentase sebesar
90% selama 75 menit penyinaran menggunakan cahaya tampak. Penurunan celah
pita (Eg = 3,25 hingga Eg = 3,12) dan laju rekombinasi elektron-hole yang rendah
dari sampel ZnO/CQDs Nanoflower disebabkan oleh penambahan Carbon
Quantum Dot (CQDs).
