;

Abstrak


Meta-Analisis Pengaruh Stres Prenatal terhadap Kelahiran Prematur dan Berat Badan Lahir Rendah


Oleh :
Irfa Nur Faujiah - S021902034 - Sekolah Pascasarjana

Latar  Belakang:  Kelahiran  prematur  dan  BBLR  merupakan  masalah  utama global dalam  bidang  kesehatan  masyarakat  khususnya  di  negara  berkembang. Salah satu penyebab kejadian ini ialah paparan tekanan psikologis yang dialami saat hamil. Penelitian ini bertujuan untuk mengestimasi besarnya pengaruh stres prenatal terhadap kelahiran prematur dan BBLR dengan menggunakan studi meta- analisis.
Subjek dan Metode: Penelitian meta-analisis dilakukan dengan memilih artikel
yang diterbitkan pada tahun 2006-2020, dari database PubMed, Google Scholar, Science Direct, Directory of Open Access Journal (DOAJ), dan Springer Link. Pencarian artikel dilakukan dengan mempertimbangkan kriteria kelayakan yang didefinisikan dengan  menggunakan  model PICO.  Population  dalam penelitian yaitu ibu hamil dengan intervention berupa stres tinggi, comparison yaitu stres rendah serta outcomes berupa kelahiran prematur dan BBLR. Artikel ini dikumpulkan selama 1 bulan dengan menggunakan kata kunci sebagai berikut: “Prenatal Stress” AND “Preterm Birth”, “Prenatal Stress” AND “Low Birth Weight”,  “Prenatal Stress” AND  “Preterm Birth”  AND  “Low Birth  Weight”. Kriteria inklusi adalah studi teks lengkap bebas, menggunakan Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia, ibu hamil dengan stres tinggi, studi observasional, dan hasilnya dilaporkan dalam Adjusted Odds Ratio (aOR). Studi meta-analisis dijalankan dengan program Review Manager 5.3.
Hasil: Meta-analisis dari 10 studi kohor menunjukkan bahwa ibu hamil dengan stres tinggi memiliki risiko untuk kelahiran prematur (aOR= 1.35; CI 95%= 1.05 hingga 1.73; p= 0.020), dan 4 studi case-control menunjukkan bahwa ibu hamil dengan stres tinggi memiliki risiko  untuk kelahiran prematur (aOR= 2.00; CI
95%= 0.61 hingga 6.50; p=0.250). Serta 5 studi kohor menunjukkan bahwa ibu hamil dengan stres tinggi memiliki risiko untuk melahirkan BBLR (aOR= 1.65; CI 95%= 1.29 hingga 2.12; p < 0>Kesimpulan:  Stres  prenatal  memiliki  risiko  terhadap  kelahiran  prematur  dan
BBLR.
Kata Kunci: Ibu hamil, stres prenatal, kelahiran prematur, BBLR, meta-analisis