Penelitian ini mendeskripsikan dan mengkaji permasalahan, pertama bagaimana implementasi inovasi pelayanan paket akta perkawinan Pitu Dadi Siji (PAK TUJI). Kedua, apa hambatan dari implementasi inovasi pelayanan paket akta perkawinan Pitu Dadi Siji (PAK TUJI).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi inovasi pelayanan Paket Akta Perkawinan Pitu Dadi Siji (PAK TUJI) di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Karanganyar sudah berjalan sesuai standar operasional prosedur yang berlaku baik dilakukan secara offline maupun online dengan alur petugas akta perkawinan menyaksikan pemberkatan berlangsung atau pemohon melampirkan surat nikah dari pemuka agama pada berkas untuk selanjutnya diproseskan kutipan akta perkawinan. Namun hambatan yang kerap terjadi, petugas akta perkawinan tidak dapat memproses dokumen ‘PAK TUJI’ dalam waktu 60 menit sesuai waktu yang sudah ditentukan karena masalah jaringan/internet yang terkadang mengalami error serta belum adanya loket khusus untuk melayani pelayanan inovasi, khususnya inovasi ‘PAK TUJI’. Hal ini terjadi oleh faktor petugas pada bidang lain, yaitu KK dan KTP-el juga memiliki tugas utama lainnya.
Kata Kunci : Inovasi ‘PAK TUJI’, Pelayanan Publik, Online, Offline, Akta Perkawinan, Kartu Keluarga, dan Kartu Tanda Penduduk Elektronik.
