Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh persepsi pelatihan dan kepemimpinan transformasional pada kinerja karyawan dengan employee engagement sebagai variabel mediasi pada kinerja karyawan di PT KAI Daop 2 Bandung. Artinya pengaruh variabel persepsi pelatihan dan kepemimpinan transformasional bisa secara langsung tetapi juga bisa melalui variabel employee engagement sebagai variabel mediasi. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dimana populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 2 Bandung unit operasional sebanyak 660 karyawan. Adapun pemilihan sampel menggunakan metode non probability sampling dengan teknik purposive sampling dan ditetapkan sebanyak 200 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner tertutup berskala likert melalui google form. Data yang diperoleh melalui penyebaran kuesioner selanjutnya dianalisis menggunakan model persamaan struktural (SEM) dengan bantuan program PLS versi 3.2.9. Hasil dari pengujian menunjukkan bahwa persepsi pelatihan dan kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap employee engagement, persepsi pelatihan dan kepemimpinan transformasional berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Employee engagement juga terbukti berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Selain itu, employee engagement mampu memediasi pengaruh persepsi pelatihan terhadap kinerja karyawan dan employee engagement juga mampu memediasi pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap kinerja karyawan pada karyawan PT KAI Daop 2 Bandung.
