Abstrak


Partisipasi Laki-Laki Sebagai Guru pada Jenjang Pendidikan Anak Usia Dini di Kecamatan Wonogiri


Oleh :
Ari Setyaningsih - K8413008 - Fak. KIP

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui latar belakang alasan yang membuat partisipasi laki-laki sebagai guru pada jenjang pendidikan anak usia dini di kecamatan wonogiri rendah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang berupaya menggambarkan suatu fenomena social dengan menggunakan kata-kata yang bertujuan untuk mengetahui suatu fenomena dalam konteks social secara alamiah. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus yang memusatkan perhatian  pada  suatu  kasus  secara  intensif  dan  rinci.  Dengan  menggunakan metode studi kasus sumber data yang diperoleh dapat berupa data primer yang diperoleh  melalui  wawancara  mendalam  dari  informan  dan  data  sekunder diperoleh dari buku, jurnal, foto-foto dan data-data lain yang mendukung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada beberapa alasan kenapa partisipasi laki-laki sebagai  guru  pada  jenjang  pendidikan  anak  usia  dini  di  kecamatan  wonogiri rendah.  Dilihat  dari  teori  gender  nature  dan  nurture,  sebab-sebab  kenapa partisipasi laki-laki yang menjadi guru pada jenjang pendidikan anak usia dini rendah adalah karena adanya faktor biologis yang mempengaruhi psikologis laki- laki  yang  membuat  laki-laki  tidak  bisa  seluwes  layaknya  guru  perempuan  di dalam kelas, ditambah dengan adanya kontruksi sosial masyarakat yang menimbulkan adanya stereotype tentang pembagian kerja yang terstruktur tentang laki-laki sebagai kepala keluarga yang dituntut untuk berpenghasilan lebih dibanding dengan penghasilan menjadi seorang guru paud.

Kata kunci : partisipasi, gender, guru paud, fenomena social