SEL atau Social Emotional Learning dinilai sebagai proses bagi anak untuk mempersiapkan ujian kehidupan, bukan dalam konteks tes. Saat keterampilan sosial – emosional seorang siswa dikembangkan, maka dapat memperkuat hubungan kolaborasi antara siswa dengan guru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kelayakan serta respon siswa terhadap e-modul materi asam basa yang menggunakan pendekatan SEL di Kelas XI SMA N 1 Kartasura.
Penelitian ini dilakukan dengan mengembangkan sebuah media pembelajaran menggunakan metode R&D dengan model Borg & Gall yang dibatasi langkah penelitiannya menjadi 4 tahap diantaranya (1) tahap pengumpulan data, (2) tahap perencanaan, (3) tahap pengembangan dan (4) tahap validasi dan uji coba. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu Teknik random sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan angket (kuesioner). Teknik analisis datayang digunakan berupa analisis deskriptif kualitatif.
Penelitian terhadap media pembelajaran e-modul dengan pendekatan SEL menggunakan Canva memiliki hasil uji kelayakan oleh ahli materi yang menyatakan layak dengan presentase 78%, ahli media menyatakan sangat layak dengan presentase 88,75?n guru mata pelajaran kimia menyatakan bahwa e- modul layak untuk digunakan sebagai media pembelajaran dengan presentase sebesar 78,61%. Kemudian hasil uji respon siswa menyatakan bahwa e-modul sangat baik untuk digunakan sebagai media pembelajaran dengan presentase sebesar 85,22%.