;

Abstrak


Pengaruh Latihan Peregangan Plantar Fascia terhadap Keseimbangan Postur Ditinjau dari Jenis Kelamin


Oleh :
Jayadi - A121908024 - Fak. Keolahragaan

Plantar fascia sangat beresiko terjadi pada laki-laki dan perempuan dalam aktivitas fisik maupun olahraga berpengaruh menurunnya kemampuan fungsi kaki saat berjalan, berlari dan melompat diperlukan penanganan yang tepat dalam mengatasinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengaruh (1) Latihan peregangan ankle dan self massage terhadap keseimbangan postur (2) Jenis kelamin terhadap keseimbangan postur (3) Interaksi antara latihan peregangan plantar fascia dan jenis kelamin terhadap keseimbangan postur. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain faktorial 2x2. Sampel sebanyak 40 mahasiswa laki-laki yang terdiri 20 dan perempuan 20. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive random sampling. Intrumen pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan standing stork test sebagai acuan pengukuran. Analisis data menggunakan uji statistik ANOVA dua arah dengan bantuan aplikasi SPSS. Hasil penelitian menunjukkan sebagai berikut: (1) Terdapat perbedaan nilai signifikansi pengaruh latihan peregangan ankle dan self massage terhadap keseimbangan postur dengan nilai probabilitas sebesar (p= 0,000) (2) Tidak terdapat perbedaan nilai signifikansi pengaruh jenis kelamin terhadap keseimbangan postur dengan probabilitas sebesar (p) = 0,417 (3) Tidak terdapat interaksi antara latihan peregangan plantar fascia dan jenis kelamin terhadap keseimbangan postur dengan probabilitas sebesar (p=0,276). Hasil penelitian ini menunjukkan latihan peregangan self massage untuk semua jenis kelamin menunjukkan pengaruh lebih baik terhadap latihan peregangan ankle dari semua jenis kelamin pada plantar fascia terhadap keseimbangan postur. Kesimpulan hasil penelitian ini tentang perbandingan latihan peregangan plantar fascia terhadap keseimbangan postur ditinjau dari jenis kelamin terdapat perbedaan pengaruh dari latihan peregangan ankle dan self-massage yang dilakukan melalui hasil rileksasi dari ketegangan plantar fascia terhadap keseimbangan postur laki-laki dan perempuan. Pengaruh jenis kelamin terhadap keseimbangan postur laki-laki dan perempuan tidak ditemukan perbedaan. Berlandaskan pada hasil penelitian ini dapat digunakan dalam membantu mengatasi elastisitas jaringan plantar fascia terhadap keseimbangan postur yang meningkatkan dan memaksimalkan performa fungsi dari kinerja khususnya penggunaan ekstremitas bawah pada kaki laki-laki dan perempuan.