Abstrak


Analisis Ketersediaan Pangan Pokok dan Ketahanan Pangan Rumah Tangga Petani Sawah Tadah Hujan di Kabupaten Sragen


Oleh :
Muhammad Naufal Mu’afa - H0817065 - Fak. Pertanian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat ketersediaan pangan pokok (beras), konsumsi energi, dan tingkat ketahanan pangan rumah tangga petani sawah tadah hujan di Kabupaten Sragen.
Metode dasar penelitian ini adalah deskriptif analitis dan pelaksanaannya menggunakan teknik survei. Penelitian dilakukan di Kecamatan Gemolong Kabupaten Sragen. Penentuan sampel desa dilakukan dengan sengaja (purposive) dengan pertimbangan lahan sawah tadah hujan terluas. Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Analisis data yang digunakan adalah analisis ketersediaan pangan pokok, konsumsi energi, dan ketahanan pangan rumah tangga.
Hasil penelitian menunjukan bahwa rata-rata ketersediaan pangan pokok rumah tangga petani sawah tadah hujan sebesar 6535,37 kkal/hari dan tingkat individu sebesar sebesar 2461,59 kkal/kap/hari, termasuk dalam kategori tinggi. Konsumsi energi rumah tangga petani sebesar 6.041 kkal/hari dengan angka kecukupan sebesar 5.368 kkal/hari, maka diperoleh Tingkat Konsumsi Energi (TKE) sebesar 113%, tergolong dalam kategori tingkat tinggi karena TKE ? 100%. Kondisi ketahanan pangan rumah tangga menunjukan sebanyak 53,33% merupakan rumah tangga tahan pangan dan 46,67% rentan pangan.
Ketersediaan pangan pokok (beras) yang rendah dan situasi rentan pangan dapat diatasi dengan meningkatkan jumlah produksi dan pendapatan rumah tangga melalui pengoptimalan sumur bor untuk menjamin ketersediaan air atau pengadaan benih yang tahan dengan situasi dari lahan tadah hujan. Jumlah produksi yang meningkat memberikan tambahan input untuk memperbaiki ketersediaan pangan dan meningkatkan pendapatan petani untuk memperbaiki situasi rentan pangan.