Abstrak


Analisis Karakteristik Tingkat Kekotaan dan Arah Perkembangan Wilayah Desa-Desa di Koridor Solo-Sragen Tahun 2020


Oleh :
Mita Ayu Nurkhasanah - K5417044 - Fak. KIP

Tujuan penelitian ini adalah : (1) Mengetahui karakteristik tingkat  kekotaan koridor Solo-Sragen (2) Mengetahui faktor dominan tingkat kekotaan desa-desa di koridor Solo-Sragen (3) Mengetahui arah perkembangan wilayah desa-desa di koridor Solo-Sragen berdasarkan indikator karakteristik tingkat kekotaan. Penenelitian ini merupakan penelitian populasi dengan metode deskriptif-kuantitatif. Teknik analisis yang digunakan adalah Spatial Multi Criteria Analysis, skoring, analisis faktor (SPSS) dan analisis kecenderungan spasial. Populasi mencakup desa-desa disepanjang koridor jalan Solo-Sragen. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari instansi terkait.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Di wilayah koridor Solo-Sragen yang mencakup 33 desa sebagai lokasi penelitian terdapat 8 desa dengan tipe kota (desa), 20 desa dengan tipe kota (calon kota), 3 desa dengan tipe kota (kota) dan 2 desa dengan tipe (kota lanjut) (2) Faktor penentu dominan tingkat kekotaan diperoleh dua faktor terpenting yaitu Faktor I lahan terbangun yang memberikan sumbangan sebesar 33,902?ngan nilai 0,512 dan Faktor II kepadatan penduduk memberikan sumbangan sebesar 32,652?ngan nilai 0,437 (3) Arah perkembangan wilayah bergerak mendekati pusat kota yang bergerak menuju arah barat daya mendekati pusat Kota Surakarta dan ke arah timur laut mendekati pusat kota Kabupaten Sragen.

Kata Kunci : Karakteristik Tingkat Kekotaan, Arah Perkembangan Wilayah