Abstrak


Hubungan antara Tingkat Pendidikan dan Pola Pengasuhan Orang Tua dengan Karakteristik Anak Remaja di SMAN 7 Bengkulu Utara


Oleh :
Siti Al-mujaadilah - G0017198 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang: Masa remaja merupakan perubahan dari kanak-kanak hingga menuju dewasa dan dapat disebut juga sebagai masa krisis terhadap risiko perilaku maladaptif (Khoirunnisa, et al., 2015 Pada masa-masa remaja memiliki karakter yang berbeda-beda, yaitu
: sudah dapat kebebasan dan hak dari pola pikir sendiri, mudah dipengaruhi oleh temannya, adanya perubahan fisik yang nyata, over confidence (percaya diri yang berlebihan) (Putro , 2017), maka dari itu orang tua punya peran untuk memberi pola pengasuhan kepada anaknya dengan benar tetapi pola pengasuhan ini dapat dipengaruhi oleh adat istiadat setempat dan lingkungan sekitarnya. Orang tua dengan tingkat pendidikan yang tinggi dan rendah dapat mempengaruhi anak nya dalam kondisi dan perilaku sesuai tingkat pendidikan orang tua, sehingga anak dalam berbagai faktor dari segi psikis dan biologis dari dorongan orang tua atau didikannya. Pendidikan merupakan sesuatu yang sangat penting dalam kehidupan dapat membentuk seseorang dalam berilmu dan menerima informasi dengan wawasan yang luas (Putriku, 2018). Berdasarkan berbagai uraian di atas, maka peneliti merasa perlu melakukan penelitian untuk melihat dan mengetahui hubungan tingkat pendidikan dan pola pengasuhan orang tua dengan karakter anak remaja di SMAN 7 Bengkulu Utara. Penelitian ini memerlukan observasi di SMAN 7 Bengkulu Utara untuk mendapatkan hasil yang akurat.
Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian observasional analitik dengan metode kualitatif. Teknik sampling yang digunakan adalah probability sampling dengan metode simple random sampling. Sampel diambil seluruh siswa kelas X, XI, XII SMAN 7 Bengkulu Utara yang sudah memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi dengan besar sampel minimal 222 responden.
Hasil: Dari hasil uji statistik chi square antara tingkat pendidikan orang tua dan karakteristik anak remaja diperoleh nilai p-value 0.753 yang berarti tidak terdapat ada hubungan antara tingkat pendidikan orang tua dengan karakteristik anak remaja. Dari hasil uji chi square antara pola asuh orang tua dengan karakteristik anak remaja diperoleh nilai p-value sebesar 0. 411 yang berarti tidak ada hubungan antara pola asuh orang tua dengan karakteristik anak remaja.
Simpulan: Tidak terdapat hubungan signifikan antara tingkat pendidikan orang tua dengan karakteristik anak remaja di SMAN 07 Bengkulu Utara. Tidak terdapat hubungan signifikan antara pola pengasuhan orang tua dengan karakteristik anak remaja di SMAN 07 Bengkulu Utara

Kata kunci: Remaja, pola pengasuhan, tingkat pendidikan