Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui 1) perbedaan hasil belajar bagi peserta didik yang diberi pembelajaran fisika dengan model PBL menggunakan metode eksperimen dan metode proyek, 2) perbedaan hasil belajar bagi peserta didik yang memiliki keterampilan generik sains tinggi dan rendah, 3) perbedaan hasil belajar bagi peserta didik yang memiliki sikap ilmiah tinggi dan rendah, 4) interaksi antara model PBL menggunakan metode eksperimen dan metode proyek dengan keterampilan generik sains terhadap hasil belajar, 5) interaksi antara model PBL menggunakan metode eksperimen dan metode proyek dengan sikap ilmiah terhadap hasil belajar, 6) interaksi antara keterampilan generik sains dan sikap ilmiah terhadap hasil belajar, 7) interaksi antara model PBL, keterampilan generik sains, dan sikap ilmiah terhadap hasil belajar.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen. Desain eksperimen yang digunakan adalah two independent group designs. Sampel penelitian berjumlah 65 orang yaitu peserta didik kelas XI IPA SMA YPPK Teruna Bakti Jayapura. Pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling. Instrumen yang digunakan adalah instrumen perlakuan yakni, silabus, RPP, LKPD, dan instrumen pengumpulan data yakni, tes untuk hasil belajar aspek pengetahuan dan keterampilan generik sains, angket untuk hasil belajar aspek sikap dan sikap ilmiah. Analisis data yang digunakan yaitu anava tiga jalan menggunakan SPSS 23.0.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Peserta didik yang diajar menggunakan metode eksperimen hasil belajar aspek sikap serta pengetahuan lebih baik daripada peserta didik yang diajar menggunakan metode proyek. 2) Hasil belajar peserta didik berdasarkan keterampilan generik sains tinggi lebih baik dari keterampilan generik sains rendah dalam aspek sikap serta pengetahuan. 3) Hasil belajar peserta didik berdasarkan sikap ilmiah tinggi lebih baik daripada sikap ilmiah rendah pada aspek pengetahuan maupun sikap. 4) Terdapat interaksi diantara metode eksperimen dan proyek dengan keterampilan generik sains pada hasil belajar aspek pengetahuan maupun sikap. Artinya ada pengaruh yang berbeda antara metode eksperimen dan proyek dengan keterampilan generik sains memberikan pengaruh yang berbeda terhadap hasil belajar. 5) Terdapat interaksi antara metode eksperimen dan proyek dengan sikap ilmiah pada hasil belajar aspek pengetahuan maupun sikap. Artinya metode eksperimen dan proyek dengan sikap ilmiah memberikan pengaruh yang berbeda terhadap hasil belajar. 6) Terdapat interaksi antara keterampilan generik sains serta sikap ilmiah terhadap hasil belajar aspek pengetahuan maupun sikap. Artinya keterampilan generik sains dan sikap ilmiah memberikan pengaruh yang berbeda terhadap hasil belajar. 7) Terdapat interaksi antara menggunakan metode eksperimen serta proyek, keterampilan generik sains, sikap ilmiah terhadap hasil belajar aspek pengetahuan maupun sikap. Artinya metode eksperimen dan proyek, keterampilan generik sains, dan sikap ilmiah memberikan pengaruh yang berbeda terhadap hasil belajar.
Kata kunci : model PBL, Metode eksperimen-proyek, keterampilan generik sains, sikap ilmiah, hasil belajar.
