ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah menjelaskan dan menggambarkan peran penting dari meningkatkan kemampuan meretensi pelanggan bisnis kuliner di masa new normal Covid-19. Hal tersebut dapat dicapai dengan melakukan beberapa taktik dari pengusaha kuliner seperti melakukan inovasi promosi digital, penguatan preferensi konsumen, penguatan daya sentuh, dan Product Attractiveness. Penelitian ini menggunakan Struktural Equation Model (SEM) berbasis Partial Least Square.
Penelitian ini diawali dengan membangun konsep atau model yang kemudian diuji secara empirik. Populasi dalam penelitian ini adalah pedagang atau pengusaha kuliner yang berada di Kota Kediri dengan beberapa kriteria seperti telah menjalankan usaha minimal 2 bulan dan memasarkan produknya melalui media sosial. Kegiatan meretensi pelanggan dapat dikatakan berhasil apabila pelanggan melakukan pembelian berulang dan loyal atau menggunakan produk tersebut secara terus menerus. Dalam meretensi pelanggan dibutuhkan intervensi dari pelaku usaha dalam mengarahkan dan memberikan informasi kepada pelanggan terkait dengan produk yang akan dikonsumsi.
Pemasaran dengan inovasi digital membuat pelanggan lebih mudah dalam melakukan transaksi produk di kala pandemi saat ini. Daya kemeneraikan produk berhubungan positif dengan Consumer Preference dengan varian dan kemasan yang menarik akan mampu untuk menarik perhatian konsumen. Dalam meretensi pelanggan dibutuhkan titik sentuh atau keterlibatan perusahaan dalam menawarkan produk, keterlibatan karakter konsumen serta langkah perusahaan untuk mempersuasi konsumen. Selain daya sentuh preferensi konsumen juga berpengaruh signifikan terhadap dalam meretensi pelanggan. Berdasarkan hasil dari penelitian ini sebagian besar pedagang kuliner di kota Kediri telah menggunakan media sosial sebagai media promosi mereka .Pada promo yang ditawarkan melalui media sosial memberikan gambaran dan tawaran brupa promo kepada pelanggan hal ini dapat digunakan untuk mendapatkan pelanggan baru dan mempetahankan pelanggan lama.
Kata kunci: Product attractiveness, Digital Promotion Innovation, Consumer Preference, Touch Point, Customer Retention
