Abstrak


Pengaruh Pemberian Kombinasi Ekstrak Daun Asam Jawa Dan Daun Sambiloto Terhadap Gambaran Histopatologi Pankreas Pada Tikus Wistar Model Diabetik Yang Diinduksi Aloksan.


Oleh :
Victoria Tasya Arifa Guardiola - G0018215 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang: Diabetes melitus ditandai dengan hiperglikemia, yang disebabkan dari pembentukan radikal bebas dan ROS memicu stress oksidatif dan merusak fungsi islet. Pada ekstrak daun asam jawa dan ekstrak daun sambiloto mengandung antioksidan yang mampu memperbaiki kerusakan pada sel ? pankreas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran histopatologi dari pankreas tikus Wistar dengan model diabetik setelah pemberian kombinasi ekstrak daun asam jawa dan esktrak daun sambiloto.
Metode: Penelitian ini menggunakan 32 tikus galur Wistar dibagi menjadi 8 kelompok, dengan masing-masing 4 tikus. Kelompok terdiri dari kelompok kontrol dan kelompok perlakuan. Pada semua kelompok akan diinduksi aloksan kecuali pada KKN,  dan diberi perlakuan selama 14 hari. KK(+) dengan glibenklamid, (KP1) dengan ekstrak daun sambiloto 100%, (KP2) dengan ekstrak daun asam jawa 100%, (KP3) dengan kombinasi ekstrak daun sambiloto:daun asam jawa 25%:75%, (KP4) dengan kombinasi ekstrak daun sambiloto: daun asam jawa 50%:50%, (KP5) dengan kombinasi ekstrak daun sambiloto: daun asam jawa 75%:25%. 
Hasil: Rata- rata luas pulau Langerhans dari kelompok perlakuan lebih baik dibanding KK(-) dan Uji Post Hoc tidak menunjukkan perbedaan signifikan antara  KP1-KP5 dengan KK(+) menunjukkan dengan pemberian perlakuan kombinasi ekstrak daun asam jawa dan daun sambiloto dapat memperbaiki gambaran histopatologi tikus Wistar model diabetik. 
Simpulan: Pemberian kombinasi esktrak daun asam jawa dan daun sambiloto berpengaruh dalam memperbaiki gambaran histopatologi pankreas pada tikus Wistar model diabetik