Abstrak


Analisis Bidang Gelincir Longsor dengan Metode Geolistrik sebagai Mitigasi Bencana Tanah Longsor di Desa Wonorejo Jatiyoso Karanganyar


Oleh :
Alfitra Adam Primastawan - M0217012 - Fak. MIPA

Bencana longsor sering terjadi di daerah dengan topografi berbukit seperti Desa Wonorejo. Terjadinya longsor dapat diprediksi dengan mengidentifikasi permukaan bidang gelincir. Permukaan yang licin merupakan salah satu faktor yang dapat menyebabkan terjadinya bencana tanah longsor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui informasi lapisan bawah permukaan pada lokasi penelitian serta mengidentifikasi dan memodelkan bidang gelincir pada lokasi penelitian. Akuisisi data dilakukan menggunakan metode geolistrik dengan konfigurasi Wenner-Schlumberger. Data diperoleh pada 3 lintasan dengan panjang 50 meter. Data diolah menggunakan software RES2DINV ver 3.54 dan software RockWorks 15. Mengacu pada persebaran nilai resistivitas pada ketiga lintasan, terdapat kemiripan struktur perlapisan bawah tanah antara ketiga nya. Lapisan bawah permukaan pada lokasi penelitian terdiri dari lapisan lempung, lempung pasiran, pasir lempungan, pasir kerikilan dan batuan breksi andesit. Kami juga menemukan bahwa permukaan bidang gelincir pada ketiga lintasan berada pada kedalaman 3 meter. Bidang gelincir tersebut membentuk suatu bidang miring yang dapat berpotensi menyebabkan longsor berjenis translasi. Material penyusun bidang gelincir berupa lempung. Sifat lempung yang kedap air dapat membuat air terakumulasi di atas nya sehingga permukaan nya menjadi licin terhadap beban di atas nya.