Abstrak


Stakeholder Influencer dan Pengungkapan Manajemen Risiko Siber di ASEAN


Oleh :
Yeni Priatna Sari - T401808008 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

ABSTRAK

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk melakukan pengujian atas pengaruh stakeholder influencer terhadap Pengungkapan Manajemen Risiko Siber BUMN di ASEAN. Teori stakeholder digunakan untuk untuk menjelaskan pengaruh stakeholder influencer terhadap Pengungkapan Manajemen Risiko Siber. Hal baru dalam penelitian ini adalah pada penyusunan pengungkapan manajemen risiko siber, pengklasifikasian kelompok industri rentan serangan siber menggunakan Global Industry Classification Standard (GICS) dan penggunaaan variabel pemeringkatan kredit untuk menjelaskan tingkat pengungkapan manajemen risiko siber.

Populasi dan sampel penelitian ini adalah sejumlah 44 perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) nonkeuangan go publik di negara ASEAN (Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, dan Vietnam) yang memiliki belanja keamanan siber terbesar di ASEAN. Penelitian ini menggunakan metode non random sampling, yaitu pemilihan sampel jenuh dalam pemilihan sampelnya. Penelitian ini menggunakan uji hipotesis dengan data panel untuk menjelaskan pengaruh stakeholder terhadap pengungkapan manajemen risiko siber. Periode penelitian ini dilakukan selama 5 tahun  dari tahun 2015 hingga 2019.

Hasil penelitian ini memberikan bukti empiris bahwa stakeholder yang terdiri dari Direksi, Auditor Eksternal, Pihak Ketiga, dan Pemeringkat Kredit mampu mempengaruhi pengungkapan manajemen risiko siber yang dilakukan perusahaan dengan Tipe Industri dan Ukuran Perusahaan sebagai variabel kontrol. Komite risiko dan Pelanggan tidak berpengaruh terhadap Pengungkapan Manajemen Risiko Siber. Penelitian ini memberi masukan kepada regulator mengenai determinan yang dapat mempengaruhi tingkat pengungkapan manajemen risiko siber pada BUMN.