Ririn Risqiana Rossi. B0117050. 2022. Kajian Stilistika Naskah Sandiwara Berbahasa Jawa Kryan Angrok Karya Adi Wisnurutomo. Skripsi: Program Studi Sastra Daerah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Surakarta.
Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini meliputi empat hal, yaitu: (1) bagaimanakah pemanfaatan aspek bunyi dalam naskah sandiwara Kryan Angrok karya Adi Wisnurutomo, (2) bagaimanakah pilihan kata atau diksi dalam naskah sandiwara Kryan Angrok karya Adi Wisnurutomo, (3) bagaimanakah gaya bahasa dalam naskah sandiwara Kryan Angrok karya Adi Wisnurutomo, (4) bagaimanakah pencitraan dalam naskah sandiwara Kryan Angrok karya Adi Wisnurutomo. Tujuan adanya penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan dan menjelaskan pemanfaatan aspek-aspek bunyi dalam naskah sandiwara Kryan Angrok karya Adi Wisnurutomo, (2) mendeskripsikan dan menjelaskan diksi atau pilihan kata dalam naskah sandiwara Kryan Angrok karya Adi Wisnurutomo, (3) mendeskripsikan dan menjelaskan gaya bahasa dalam naskah sandiwara Kryan Angrok karya Adi Wisnurutomo, (4) mendeskripsikan dan menjelaskan pencitraan dalam naskah sandiwara Kryan Angrok karya Adi Wisnurutomo.
Penelitian ini merupakan penelitian bertaraf deskriptif dan bersifat kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah sumber data tulis berupa naskah sandiwara Kryan Angrok yang pernah dipentaskan dalam Pentas Produksi di Teater Arena Taman Budaya Jawa Tengah sebagai data primer. Jenis data dalam penelitian ini berupa data tulis. Wujud datanya berupa tuturan-tuturan dalam naskah sandiwara Kryan Angrok, yang di dalamnya terdapat aspek-aspek bunyi, pilihan kata atau diksi, gaya bahasa, dan pencitraan. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode simak dan teknik catat. Metode padan dengan teknik dasar pilah unsur penentu dilanjutkan dengan daya pilah referensial digunakan untuk menganalisis, aspek-aspek bunyi, diksi, gaya bahasa, dan pencitraan.
Dari analisis data ditemukan adanya (1) pemanfaatan aspek-aspek bunyi dalam naskah sandiwara Kryan Angrok yaitu purwakanthi (swara, sastra, dan lumaksita/basa). (2) diksi atau pilihan kata dalam naskah sandiwara Kryan Angrok yaitu, kosakata bahasa Indonesia, sinonim, idiom/ungkapan, kata kasar/makian, tembung saroja, kata seru. (3) pemakaian gaya bahasa dalam naskah sandiwara Kryan Angrok yaitu, klimaks, antiklimaks, paralelisme, antitesis, repetisi, elipsis, eufemisme, litotes, koreksio, hiperbola, paradoks, simile, metafora, personifikasi, hipalase, sarkasme, sinisme, satire. (4) pemanfaatan pencitraan dalam naskah sandiwara Kryan Angrok yaitu citra penglihatan, pendengaran, gerak, perabaan, penciuman.
