Abstrak


Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tabungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) Purna Asal Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta


Oleh :
Betasari Ulfa Gatri - F1119022 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel umur, lama kerja, pendidikan formal, pendapatan, remitansi, jumlah tanggungan, status marital, penentu penggunaan uang, sektor pekerjaan, pendidikan informal, dan jenis kelamin terhadap tabungan PMI secara masing-masing (parsial) maupun secara bersama-sama (simultan). Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis data yang digunakan berupa data primer. Proses pengumpulan data dilakukan melalui metode wawancara dengan bantuan kuesioner. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 100 orang Pekerja Migran Purna Penempatan yang berasal dari Kabupaten Kulon Progo. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik regresi linier berganda yang meliputi uji t, uji F, uji koefisien determinasi, dan uji asumsi klasik yang terdiri dari uji normalitas, uji heteroskedastisitas, dan uji multikolinearitas. Analisis regresi berganda pada penelitian ini dilakukan menggunakan bantuan software STATA 16.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan uji t menggunakan tingkat signifikansi 5%, dapat diketahui bahwa variabel umur dan pendapatan memiliki hubungan positif dan berpengaruh signifikan terhadap tabungan PMI. Sedangkan variabel lama kerja dan remitansi memiliki hubungan negatif dan berpengaruh signifikan terhadap tabungan PMI. Di samping itu, variabel pendidikan formal dan jumlah tanggungan memiliki hubungan positif dan berpengaruh tidak signifikan terhadap tabungan PMI. Hasil uji t untuk variabel dummy status marital, penentu penggunaan uang, sektor pekerjaan, pendidikan informal, dan jenis kelamin tidak signifikan terhadap tabungan PMI. Artinya tidak terdapat perbedaan di antara kedua kategori dummy terhadap tabungan PMI. Berdasarkan hasil uji F menggunakan tingkat signifikansi 5%, variabel umur, lama kerja, pendidikan formal, pendapatan, remitansi, jumlah tanggungan, status marital, penentu penggunaan uang, sektor pekerjaan, pendidikan informal, dan jenis kelamin secara simultan atau bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap tabungan PMI. Berdasarkan hasil yang diperoleh maka disarankan kepada Pekerja Migran Indonesia untuk (1) memilih negara tujuan dengan tingkat pendapatan yang relatif tinggi, (2) meningkatkan keterampilan dan keahlian, (3) alokasi pemanfaatan remitansi agar lebih diprioritaskan pada kegiatan yang lebih produktif seperti menabung atau investasi.


Kata Kunci: Tabungan, Pekerja Migran Indonesia, Regresi Linier Berganda