Abstrak


Kajian Kuat Lekat dan Kapasitas Penjangkaran Tulangan pada Beton Bubuk Reaktif Dengan Variasi Komposisi Silica Fume


Oleh :
Esty Aprisona - I0117043 - Fak. Teknik

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat memberikan dampak bagi produktivitas industri konstruksi dan pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Penelitian terus dilakukan untuk mendapatkan beton dengan kualitas yang baik sehingga dikembangkan beton bubuk reaktif. Penggunaan beton bubuk reaktif dalam struktur beton bertulang diharapkan memberikan alternatif yang lebih baik dibanding dengan beton normal.
Beton bubuk reaktif adalah salah satu jenis beton baru yang memiliki mutu ultra tinggi yang dikembangkan melalui perbaikan teknik mikrostruktur pada material dengan menggunakan campuran bubuk yang sangat halus seperti silica fume dan pasir kuarsa. Benda uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah silinder berukuran 150x300 mm berumur 28 hari dan baja ulir berdiameter 10 mm. Variasi komposisi silica fume yang digunakan yaitu 0%, 5%, 10%, 15%, 20?n 25?ri berat semen. Penelitian ini untuk mengetahui besar nilai kuat lekat beton dan panjang penyaluran pada beton bubuk reaktif.
Pada penelitian ini, kuat lekat beton mengalami kenaikan seiring dengan bertambahnya kadar variasi silica fume, pada kadar tertentu nilai kuat lekat beton mengalami penurunan. Kuat lekat optimum pada beton bubuk reaktif terjadi pada penambahan kadar variasi silica fume 15?ngan nilai kuat lekat rata-rata sebesar
4,55 MPa. Hal ini disebabkan karena ada tambahan lekatan oleh tubermorit yang dihasilkan oleh reaksi kapur bebas dan silica fume.

Kata Kunci : beton bubuk reaktif, kuat lekat, kapasitas penjangkaran, silica fume