Abstrak


Analisis Gaya Belajar Siswa dalam Mata Pelajaran IPA di Masa Pandemi Covid-19 pada Peserta Didik Kelas V SD Negeri Tunggulsari 1 Tahun Ajaran 2021/2022


Oleh :
Ismi Rizki Rahayu - K7118123 - Fak. KIP

ABSTRAK
Ismi Rizki Rahayu. K7118123. ANALISIS GAYA BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN IPA DI MASA PANDEMI COVID-19 PADA PESERTA DIDIK KELAS V SD NEGERI TUNGGULSARI 1 TAHUN AJARAN 2021/2022. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, April 2022.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis gaya belajar siswa dalam mata pelajaran IPA di masa pandemi covid-19 pada peserta didik kelas V SD Negeri Tunggulsari 1 No. 72 Kota Surakarta. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, angket, dan studi dokumen. Teknik uji validitas data menggunakan triangulasi teknik dan waktu. Analisis data dilakukan menggunakan Miles and Huberman yang meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. Peserta didik dengan gaya belajar visual terlihat bahwa peserta didik lebih mudah mengingat objek yang dilihat daripada didengar, rapi dan teratur, perencana dan pengatur jangka panjang, tidak pandai berbicara, dan cermat pada rincian suatu objek. peserta didik dengan gaya belajar auditori terlihat bahwa peserta didik lebih mudah belajar dengan mendengarkan, pembicara yang fasih, senang berdiskusi, tidak fokus oleh keributan, dan membaca dengan keras. Peserta didik dengan gaya belajar kinestetik memiliki keinginan eksplorasi tinggi, belajar dengan praktik, menyukai aktivitas dengan melibatkan fisik, dalam keadaan diam selalu merasa gelisah/ tidak bisa tenang, pelan dalam berbicara, dan tulisan kurang rapi. Peserta didik yang memiliki gaya belajar visual memiliki persentase sebesar 54,5%. Peserta didik dengan gaya belajar kinestetik memiliki persentase sebesar 36,4%. Sementara itu, peserta didik dengan gaya belajar auditori memiliki persentase 9,1%. Gaya belajar yang paling dominan pada peserta didik kelas V SD Negeri Tunggulsari 1 adalah gaya belajar visual.
Kata Kunci: gaya belajar, IPA, COVID-19, sekolah dasar