;

Abstrak


Hubungan Rasio Neutrofil Limfosit dan Rasio Trombosit Limfosit dengan Carotid Intima-Media Thickness pada Pasien Penyakit Ginjal Kronik Stadium 5 yang Hemodialisis


Oleh :
Ananto Wibisono - S961808004 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang: Kematian akibat kardiovaskular 3x lebih tinggi pada PGK stage IV daripada individu dengan fungsi ginjal normal. CIMT diyakini memiliki keterkaitan dengan kejadian kardiovaskular dan penyakit aterosklerosis yang subklinis. Lesi pada arteri karotis berkorelasi dengan pembuluh darah arteri di jantung. Pada PGK, RNL dan RTL dikaitkan dengan inflamasi kronik, risiko mortalitas, resistensi eritropoetin, limb ichemic serta kekakuan pembuluh darah arteri. Pasien PGK yang HD mengalami inflamasi kronik dan berkontribusi pada kejadian aterosklerosis dan komplikasinya. RNL dan RTL mungkin dapat dijadikan prediksi terjadinya aterosklerosis atau cardiovascular event pada pasien PGK, sehingga keterkaitannya perlu diteliti.
Tujuan: Mengetahui hubungan RNL dan RTL dengan CIMT pada pasien PGK 5 yang Hemodialisis.
Metode: Uji potong lintang dengan purposive random sampling di unit HD RSUD Dr. Moewardi Surakarta pada Januari-Februari 2021. Sampel yang memenuhi kriteria (44) diperiksa darah rutin untuk dihitung RTL dan juga RNL, kemudian diukur CIMT kanan dan kiri. Dilakukan analisis univariate dan multivariate dengan nilai p signifikan jika p < 0>Hasil: Dari jumlah sampel 44, didapatkan 29 pasien (65,91%) dengan CIMT kanan menebal dan 30 pasien (68,18%) memiliki CIMT kiri menebal. Didapatkan hasil CIMT kanan yang menebal (1,27 ± 0,35) mm dan (1,22 ± 0,27) mm untuk CIMT kiri. Variabel RNL dengan CIMT kanan didapatkan terdapat korelasi positif secara signifikan (r = 0,15 & p = 0,001). Variabel RTL dengan CIMT kanan didapatkan korelasi positif tetapi tidak signifikan (r = 0,062 & p = 0,343). Untuk CIMT kiri didapatkan hal yang serupa dengan CIMT kanan. Variabel RNL dengan CIMT kiri (r = 0,455 & p = 0,001). Variabel RTL dengan CIMT kiri (r = 0,009 & p = 0,477). Untuk pengaruh RNL, RTL terhadap CIMT kanan, koefisien korelasi gandanya adalah R = 0,535 dengan nilai F hitung  8,215 dan p = 0,001. Untuk RNL, RTL dan CIMT kiri didapatkan hasil R = 0,88 dengan nilai F hitung sebesar 6,02 & p = 0,001.
Kesimpulan: Terdapat korelasi positif antara RNL dan RTL dengan CIMT pada pasien Penyakit Ginjal Kronik stage 5 yang Hemodialisis.