Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar gerak dasar lokomotor melalui pendekatan bermain pada siswa kelas III SDIST Ibnu Qoyyim Kota Surakarta tahun pelajaran 2020/2021
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus, dengan tiap siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas III yang berjumlah 28 peserta didik yang terdiri dari 16 peserta didik putra dan 12 peserta didik putri. Sumber data berasal dari peserta didik, guru, dan peneliti. Teknik pengumpulan data adalah dengan observasi, dokumentasi atau arsip berupa foto. Validitas data menggunakan teknik triangulasi data.
Berdasarkan hasil analisis data diperoleh peningkatan terjadi pada prasiklus ke siklus I dan dari siklus I ke siklus II. Pada prasiklus hasil belajar gerak dasar lokomotor pada nilai afektif 82,14%, kognitif 35,71%,dan psikomotor 35,71% yang tuntas. sedangkan pada siklus 1 pada nilai afektif 92,85%, kognitif 60,71%,dan psikomotor 64,28% yang tuntas, sehingga masih jauh dari target yaitu 100% untuk afektif dan 80% untuk kognitif dan psikomotor maka dalam siklus 2 kembali terjadi peningkatan yang cukup tinggi menjadi pada nilai afektif 100%, kognitif 89,28%,dan psikomotor 89,28% yang tuntas diakumulasi dari 3 aspek penilaian. Hasil belajar gerak dasar lokomotor telah mencapai target yang ingin dicapai pada siklus II bahkan melebihi target.
Kesimpulan penelitian ini adalah penerapan pendekatan bermain dapat meningkatkan hasil belajar hasil belajar gerak dasar lokomotor pada siswa kelas III SDIST Ibnu Qoyyim Tahun Ajaran 2020/2021.