Abstrak


Evaluasi Kinerja Simpang Empat Tak Bersinyal Jalan MT Haryono – Jalan dr. Setia Budi, Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta


Oleh :
Willy Anastasya Ilonka - I8218030 - Sekolah Vokasi

Simpang Empat Tak Bersinyal Jalan MT Haryono – Jalan dr. Setia Budi, Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta merupakan kawasan komersial dan memiliki lalu lintas yang komplit. Pertumbuhan jumlah kendaraan yang lebih cepat dipengaruhi dengan kurangnya fasilitas yang memadai seperti tidak adanya lampu syarat lalu lintas. Masalah ini sangat terasa terutama pada jam-jam sibuk sehingga perlu dianalisis untuk kemudian dicari pemecahannya. Tugas Akhir ini memiliki tujuan untuk mengetahui kinerja simpang kemudian mencari alternatif solusi yang tepat sesuai dengan permasalahan dan menghitung anggaran yang diperlukan dalam perbaikan yang dibutuhkan untuk perbaikan.
Dalam pengamatan ini data yang di butuhkan adalah data arus lalu lintas dan data geometrik jalan. Data tersebut di dapatkan melalui survei secara langsung di lapangan kemudian diolah dengan metode penyelesaian MKJI 1997.
Dari hasil perhitungan kinerja simpang tersebut pada kondisi eksisting jam sibuk pagi memiliki derajat kejenuhan 0,70 terjadi tundaan 11,44 det/smp. Oleh karena itu perbaikan yang dilakukan adalah pemasangan Traffic Light dengan sinyal 2 fase. Kinerja simpang setelah didesain ulang, menghasilkan derajat kejenuhan pendekat Utara = 0,57, pendekat Selatan = 0,57, pendekat Timur = 0,57, pendekat Barat yaitu 0,14; Panjang antrian tertinggi = 43,3 m dan Tundaan tertinggi = 18,84 det/smp. Biaya untuk pemasangan traffic light sebesar Rp 512.355.300,00 dengan waktu pelaksanaan selama 12 hari.

Kata kunci : Simpang empat tak bersinyal, MKJI, Traffic light.