Simpang Tiga Tak Bersinyal, Hotel Alana Jalan Adi Sucipto – Jalan Danrilis, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar merupakan kawasan komersial yang merupakan jalur penghubung antara dua kota besar dan memiliki lalu lintas yang komplit. Pertumbuhan jumlah kendaraan yang lebih cepat dipengaruhi dengan kurangnya fasilitas yang memadai seperti tidak adanya lampu syarat lalu lintas. Masalah ini sangat terasa terutama pada jam-jam sibuk sehingga perlu dianalisis untuk kemudian dicari pemecahannya. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui kinerja simpang kemudian mencari alternatif solusi yang tepat sesuai dengan permasalahan dan menghitung anggaran yang diperlukan dalam perbaikan yang dibutuhkan untuk perbaikan.
Pengamatan ini didasarkan pada data primer yaitu data yang di ambil secara langsung di lapangan kemudian diolah dengan acuan MKJI 1997. Hasil Analisa digunakan sebagai acuan untuk memperoleh altenatif solusi yang tepat dalam peningkatan kinerja simpang.
Hasil perhitungan kinerja simpang tersebut pada kondisi eksisting memiliki DS =
1,079 (jam puncak pagi), DS = 0,89 (jam puncak siang), dan DS = 1,034 (jam puncak sore); Tundaan (D) = 23,7 det/smp (pagi), D = 15,3 det/smp (siang), D = 20,7 det/smp (sore). Dari hasil perhitungan, DS tertinggi pada jam puncak pagi, maka perbaikan yang dilakukan menggunakan data arus pada jam puncak pagi. Perbaikan yang dilakukan yaitu dengan pemasangan Traffic Light dengan sinyal 2 fase. Kinerja simpang setelah didesain ulang, menghasilkan DS pendekat Utara = 0,62, pendekat Timur = 0,62, pendekat Barat yaitu 0,69; Panjang antrian tertinggi = 56,1 m dan Tundaan tertinggi
= 21 det/smp. Biaya untuk pemasangan traffic light sebesar Rp 467.490.900,00 dengan waktu pelaksanaan selama 12 hari.
Kata kunci : Evaluasi, MKJI, DS, Traffic light.