Perkembangan industri 4.0 membawa dampak yang begitu pesat terhadap kemajuan teknologi komunikasi dan digitalisasi bagi perusahaan telekomunikasi. Selain adanya tuntutan keselarasan di era industri 4.0, pandemi Covid – 19 telah mengubah perilaku komunikasi kehidupan masyarakat. Kondisi tersebut memberikan tantangan baru bagi perusahaan telekomunikasi. Hal ini turut menjadikan manajemen kualitas sebagai strategi pengelolaan penting bagi perusahaan telekomunikasi. Penerapan manajemen kualitas yang ter-upgrade, atau dapat diistilahkan dengan manajemen kualitas 4.0, penting bagi perusahaan telekomunikasi untuk memenuhi harapan pelanggan di era industri 4.0. Salah satu metode yang digunakan dalam penerapan sistem manajemen kualitas adalah implementasi ISO 9001:2015. Peranan staf dalam implementasi ISO 9001:2015 sesuai dengan konteks industri 4.0 menjadi sangat diperlukan. Berdasarkan kondisi tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model kompetensi staf untuk implementasi manajemen kualitas ISO 9001:2015, yang sesuai dengan konteks industri 4.0 pada perusahaan telekomunikasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan metode fuzzy-set Qualitative Comparative Analysis (fsQCA) untuk mengkaji multivariabel kompetensi staf secara simultan. penelitian ini berhasil memformulasikan dua model kompetensi staf manajemen kualitas 4.0 utuk mencapai kinerja performansi tinggi dan satu model kompetensi performansi staf rendah.