Misi Haryanti. 2022. Masalah Sosial dalam Album Pikiran dan
Perjalanan Tahun 2018 oleh Barasuara (Kajian Sosiologi Sastra Ian Watt).
Skripsi : Program Studi Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya Universitas
Sebelas Maret Surakarta.
Album Pikiran dan Perjalanan (2018) oleh Barasuara memiliki makna
keseluruhan tentang cermin sosial yang terjadi dari masa ke masa. Setiap lagu
yang tergabung dalam album tersebut menceritakan tentang sebuah perjalanan
manusia di dalam kehidupan sehari-hari. Album ini memiliki makna personal
yang kuat sehingga sembilan lagu dalam album ini dapat digunakan untuk
menjawab pertanyaan mengenai cermin sosial dalam lagu tersebut.
Teori Sosiologi Sastra Ian Watt merupakan media yang tepat untuk
menganalisis cermin sosial yang tergambar dalam album ini sebagai bentuk
pemaknaan terhadap situasi sosial di masyarakat. Lagu-lagu yang tergabung
dalam album ini merupakan sebuah gambaran dalam masyarakat bahwa
masalah sosial tidak hanya menjadi fakta yang terangkum dalam berita tetapi
juga dapat diuangkapkan melalui karya sastra. Sosiologi pencipta album
Pikiran dan Perjalanan dapat menyimpulkan kejadian-kejadian yang telah
dialami oleh masyarakat yang diwakilkan oleh pencipta sebagai perwakilan
dari satu kelompok masyarakat tertentu.
Hasil dari penarikan berbagai situasi dan sosiologi sosial Masalah
Sosial dalam Album Pikiran dan Perjalanan Tahun 2018 oleh Barasuara
(Kajian Sosiologi Sastra Ian Watt) adalah permasalahan sosial muncul dalam
album tersebut merupakan sebuah keresahan masyarakat yang terwakilkan.
Peran sebagai cermin menggambarkan situasi nyata di lingkungan sebagai
bentuk protes tidak teratasi. Keberadan situasi pendukung –- keluarga, isu
politik, masa transisi, dan situasi pemuda –- menjelaskan rasa tidak adil yang
dialami sebagai pemenuh kepentingan petinggi negeri.
Kata Kunci : Sosiologi Sastra, Ian Watt, Barasuara, Cermin Sosial