;

Abstrak


Cyberloafing Berperan Sebagai Mekanisme Koping Dampak dari Ambiguitas Peran dan Konflik Peran pada Kepuasan Kerja (Studi pada Staf Administrasi Rumah Sakit Ortopedi di Surakarta)


Oleh :
Susan Dwi Cahyaningrum - S411808032 - Sekolah Pascasarjana

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh stresor kerja berupa ambiguitas peran dan konflik peran pada kepuasan kerja yang dimoderasi oleh cyberloafing. Populasi pada penelitian ini adalah staf administrasi Rumah Sakit Ortopedi di Surakarta. Sampel berjumlah 138  karyawan.  Pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling dengan kriteria yang dimaksud adalah karyawan  yang  dalam  aktivitas  kerjanya  terlibat  dalam  akses  penggunaan komputer  dan  internet  perusahaan  sehingga  mempunyai  peluang  untuk  lebih mudah melakukan cyberloafing. Teknik analisis SEM-PLS digunakan pada penelitian ini untuk mengetahui hubungan antar variabel dan analisis deskriptif untuk menggambarkan tanggapan yang diberikan oleh responden yang berasal dari kuesioner,  kemudian akan disajikan dalam  bentuk tabel rata-rata  (mean). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ambiguitas peran dan konflik peran berpengaruh negatif pada kepuasan kerja. Sedangkan cyberloafing tidak memoderasi pengaruh ambiguitas dan konflik peran pada kepuasan kerja. Sehubungan dengan kepuasan kerja staf administrsi Rumah Sakit  Ortopedi di Surakarta,  ditemukan bahwa  meskipun  variabel  ini dipengaruhi secara negatif oleh konflik peran dan ambiguitas, mereka umumnya puas dengan situasi pekerjaan mereka saat ini.

Kata Kunci: Cyberloafing, Ambiguitas Peran, Konflik Peran, Kepuasan Kerja