Abstrak


Kajian Nilai Susut Kering pada Beton Memadat Mandiri Mutu Tinggi dengan Metakaolin 12,5?n Variasi Steel Slag sebagai Substitusi Agregat Halus


Oleh :
Prima Rifki Fachur Rozi - I0118118 - Fak. Teknik

Pembangunan infrastruktur yang diimbangi dengan pertumbuhan ekonomi meningkatkan penggunaan beton yang memerlukan inovasi-inovasi mengenai kemajuan beton, salah satunya inovasi beton mutu tinggi memadat mandiri. Penelitian banyak dilakukan untuk mencari bahan pengganti semen yang lebih ramah lingkungan, salah satunya adalah metakaolin. Metakaolin merupakan bahan yang berasal dari pembakaran kaolin pada suhu 700-850 OC. Banyaknya limbah steel slag yang merupakan limbah B3 yang bisa dimanfaatkan sebagai substitusi agregat pada inovasi beton. Penelitian dilakukan untuk mengevaluasi apakah beton dengan metakaolin 12,5?n variasi steel slag sebagai agregat halus dapat memenuhi syarat beton mutu tinggi memadat mandiri, dan bagaimana pengaruh terhadap nilai susut kering.

Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksperimental, dengan menggunakan metakaolin 12,5?ri berat binder sebagai substitusi semen dan variasi substitusi steel slag 0%; 15%; 17,5%; 20%; 22,5%; dan 25?ri berat agregat halus, dengan bahan tambah superplasticizer 1,5%. Benda uji berbentuk balok dengan dimensi 30x10x10 cm yang berjumlah 24 benda uji. Pengujian dilakukan dengan alat Demec Gauge dilakukan selama 28 hari setelah beton berumur 1 hari.

Hasil pengujian nilai susut kering variasi setiap kadar steel slag selama 28 hari adalah 0% (660 ?m). 15% (588 ?m), 17,5% (494 ?m), 20% (432 ?m), 22,5% (345 ?m), dan 25% (297 ?m). Nilai susut kering pada penelitian ini akan berkurang seiring dengan penambahan kadar steel slag sebagai substitusi agregat halus pada campuran beton.