Latar Belakang: Dismenore merupakan penyebab paling umum dari nyeri perut bagian bawah dan berdampak negatif pada kualitas hidup wanita yang mengakibatkan keterbatasan aktivitas. Penatalaksanaan non-farmakologi dapat dijadikan intervensi dalam penanganan dismenore. Akupresur merupakan terapi yang diberikan dengan cara melakukan pemijatan atau penekanan di titik tertentu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh terapi akupresur terhadap penurunan nyeri dismenore. Subjek dan Metode: Penelitian ini merupakan meta-analisis dengan PICO berikut, populasi: Wanita usia 16-30 tahun dengan dismenore primer. Intervensi: pemberian Terapi Akupresur. Perbandingan: tidak dilakukan Terapi Akupresur. Hasil: Penurunan nyeri pada dismenore primer. Artikel yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari tiga database yaitu Google Scholar, Pubmed, dan Science Direct. Kata kunci untuk mencari artikel “Acupressure” OR “Acupressure Therapy” AND “Sanyinjiao Point (SP6)” AND “Hequ Point (LI4)” AND “Dysmenorrhea” OR “Primary Dysmenorrhea” OR “Menstrual Pain” AND “Randomized Controlled Trial”. Artikel yang disertakan adalah bahasa Inggris teks lengkap dengan desain studi Randomized Control Trial dari tahun 2007 hingga 2022. Pemilihan artikel dilakukan dengan menggunakan PRISMA flow diagram. Artikel dianalisis menggunakan aplikasi Review Manager 5.3. Hasil: Meta analisis dari 9 artikel studi Randomized Controlled Trial yang berasal dari Benua Asia dan Eropa menyimpulkan bahwa terapi akupresur dapat menurunkan nyeri pada dismenore primer (SMD= -0.66; 95% CI = -0.96 hingga -0.36; p < 0>Kesimpulan: Terapi Akupresur dapat mempengaruhi penurunan nyeri pada wanita dengan keluhan dismenore primer.
