Abstrak


Pemanfaatan kulit kayu jomo sebagai bahan dasar pembuatan tas wanita kasual


Oleh :
Sri Martoyo - C0901034 - Fak. Sastra dan Seni Rupa

ABSTRAK 2008. Permasalahan yang dibahas dalam Tugas Akhir ini, yaitu (1) Bagaimana konsep penggarapan tekstil dengan memanfaatkan kulit kayu Jomo Untuk mengolah dan mengatasi keterbatasan yang dimiliki kulit kayu Jomo, membatik, mewarna hingga terwujud corak batik? (2) Untuk mengetahui hal-hal yang menjadi pertimbangan dalam penggarapan corak batik ? (3) Bagaimana visualisasinya? Tujuan tugas Akhir ini adalah (1) Untuk mengetahui konsep perancangan tekstil dengan memanfaatkan kulit kayu Jomo (2) Untuk memvisulisasikan perancangan diatas sesuai dengan konsep dan aspek-aspek yang menjadi pertimbangan. Metode yang digunakan adalah metode deskritif kualitatif yang mencakup pencapaian data yang diperoleh melaui (1) Observasi pasar (2) Wawancara (3)Studi pustaka (4) Percobaan. Percobaan yang dilakukan meliputi (1) persiapan bahan (2) Motif (3) Teknik pembatikan dan pewarnaan. Dari analisis ini dapat disimpulkan beberapa hal : (1) kulit kayu Jomo merupakan bahan yang potensial, tetapi kulit kayu Jomo memerlukan pengolahan lebih lanjut sebelum dimanfaatkan menjadi produk tekstil, karena sifatnya yang kaku tidak elastis, permukaan kasar, serat satu arah dan mudah koyak saat basah (2) hal-hal yang diperimbangkan adalah warna, bentuk komposisi desain (3) Sifat tidak elastis dan kaku maka visualisasi yang dihasilkan diarahkan pada tekstil (4) pada Akhir TA ini diwujudkan beberapa perancangan tekstil untuk tas wanita dari hasil pengolahan kulit kayu Jomo dengan menerapkan teknik batik sebagai rancangan coraknya (5) Rancangan tersebut untuk di wujudkan dalam bentuk tas wanita dengan mengusung tema kawung dan parang.