Abstrak


Analisis Pencegahan Risiko Keterlanjuran Bayar Pensiun Janda/Duda Taspen di Bank BTPN KCP Blitar


Oleh :
Ester Ira Wiranti - F3619028 - Sekolah Vokasi

Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya risiko keterlanjuran bayar janda/duda taspen, menganalisis langkah-langkah yang telah dilakukan oleh bank dalam mencegah terjadinya risiko keterlanjuran bayar pensiun janda/duda taspen, dan mengetahui kendala-kendala yang dihadapi oleh bank dalam proses pencegahan terjadinya keterlanjuran bayar tersebut sehingga penulis berharap dapat memberikan masukan dan solusi untuk menghadapi peluang terjadinya risiko keterlanjuran bayar di kemudian hari.  Penelitian ini dilaksanakan dengan metode kualitatif dengan pengumpulan data melalui proses wawancara, observasi dan dokumentasi. Selain itu, penulis juga mempelajari beberapa studi kasus tentang keterlanjuran bayar pensiun janda/duda yang pernah terjadi pada Bank BTPN KCP Blitar sebagai bahan pertimbangan dalam proses analisa pada penelitian. Terjadinya keterlanjuran bayar pensiun janda/dua merupakan salah satu risiko operasional yang dihadapi oleh Bank BTPN KCP Blitar yang disebabkan oleh berbagai faktor yaitu faktor internal, sumber daya manusia, sistem dan teknologi, dan juga disebabkan oleh faktor internal. Sehingga sangat perlu adanya manajemen risiko sebagai upaya untuk meminimalisir terjadinya risiko tersebut. Bank BTPN KCP Blitar mempunyai manajemen risiko yang cukup memadai. Berbagai cara digunakan untuk mencegah terjadinya risiko keterlanjuran bayar ini. Tertib dan jujur dalam administrasi sangat diperlukan dalam bisnis ini. Adanya kerjasama yang baik antara karyawan bank dengan nasabah dan juga aturan yang tegas akan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan pencegahan risiko keterlanjuran bayar pensiun janda/duda